INDOPOS.CO.ID – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pertumbuhan ekonomi positif 2021 salah satunya didukung oleh sektor pertanian. Di masa pandemi sektor pertanian tumbuh 1,84 persen.
Sementara, menurut dia, kontribusi sektor pertanian pada produk domestik bruto (PDB) mencapai 13,28 persen. Kontribusi ini setelah industri pengolahan dan perdagangan.
“Kontribusi pertanian pada PDB cukup besar, yakni 13,28 persen. Angka tertinggi ini setelah sektor industri pengolahan dan perdagangan,” kata Airlangga Hartarto di Jakarta, Selasa (22/2/2022).
Pemerintah meyakini dengan sinergitas para stakeholder akan mewujudkan pertumbuhan ekonomi positif pada kuartal pertama 2022. Sehingga dapat mendukung target 5,20 persen pada tahun ini.
“Salah satu kemitraan melalui closed loop pada agribisnis hortikultura dengan melibatkan petani, koperasi, hukum, pembiayaan perbankan hingga pelaku usaha di hulu sampai hilir,” katanya.
Arahan Presiden Jokowi, dikatakan Airlangga, sistem closed loop agar diterapkan di berbagai daerah. Agar bisa meningkatkan nilai tambah ekonomi para petani.
“Kepala daerah dan pengusaha bisa memberikan terobosan agar skala usaha hortikultura bisa meningkatkan produktivitas dan nilai tambah bagi para petani,” ungkapnya.
“Sehingga bisa meningkatkan semangat petani melakukan penanaman di hulu. Dan di hilir kita buat produk bisa bertahan lama,” imbuhnya.(nas)