UMKM Didorong Manfaatkan Platform Digital dalam Pasarkan Produknya

Aplikasi Majoo

Founder dan Chief Executive Officer (CEO), Adi Wahyu Rihadi bersama Cofounder dan Chief Operating Officer (COO), Audia Rizal Harahap memberikan penjelasan tentang Aplikasi Majoo adalah sebuah Aplikasi wirausaha terlengkap dengan ekosistem digital terbesar serta terintegrasi untuk mendukung industri usah mikro, kecil dan menengah (UMKM), pada acara media gathering dan silaturahmi PT. Majoo Teknologi Indonesia, di Majoo Plaza, Jalan Prapanca Raya, Jakarta Selatan, Rabu (16/3). Foto: Istimewa

INDOPOS.CO.ID – Ekonomi digital Indonesia berkembang pesat sejak awal pandemi Covid-19. Di sini, pemerintah juga mendorong sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk memanfaatkan platform digital dalam memasarkan produk-produknya.

Terlebih, transformasi ekonomi digital merupakan salah satu fokus utama Presidensi G20 Indonesia tahun 2022 dengan memberikan perhatian serius pada pengembangan teknologi digital, terutama yang mempunyai kontribusi langsung kepada pemberdayaan UMKM dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).

Founder dan Chief Executive Officer (CEO) Majoo Indonesia, Adi Wahyu Rihadi mengatakan, UMKM butuh solusi terjangkau dan mudah. Aplikasi Majoo hadir sebagai solusi yang lengkap dan komprehensif dengan harga terjangkau bagi UMKM Indonesia.

“Selain itu, Majoo juga dilengkapi dengan fitur accounting sehingga seluruh laporan keuangan tidak perlu di buat secara manual serta tidak memerlukan keahlian khusus, dibuat secara otomatis dan akan tersedia setiap akhir bulan,” kata Adi pada acara media gathering dan silaturahmi PT. Majoo Teknologi Indonesia, di Majoo Plaza, Jalan Prapanca Raya, Jakarta Selatan, Rabu (16/3/2022).

Majoo juga menghadirkan teknologi e-Commerce Omnichannel khusus untuk UMKM Indonesia sebagai fitur penting pendukung penjualan dan perluasan market dengan menyediakan alat untuk membuat website dan toko online sendiri, serta terintegrasi ke semua marketplace terbesar di Indonesia seperti Grabfood, Tokopedia, Shopee dan Bukalapak.

Ini penting dalam rangka menjadikan Majoo sebagai aplikasi wirausaha lengkap untuk kelola penjualan, pesanan, inventori dan laporan keuangan dari beragam jenis toko online dalam satu aplikasi.

Selain kelengkapan fitur dan produk, Majoo juga menyediakan ekosistem digital terbuka melalui layanan Majoo Pay, Majoo Capital, Majoo Supplies, Majoo Digiads dalam aplikasi Majoo. Layanan Majoo memudahkan UMKM untuk bisa terkoneksi dengan layanan-layanan digital lainnya guna dukung bisnis menjadi maju.

“Majoo Pay, mempermudah UMKM melakukan pembayaran digital melalui e-wallet, Qris, hingga paylater. Selanjutnya Majoo Capital, solusi pendanaan cepat dan mudah yang dapat dimanfaatkan UMKM dengan hanya melampirkan laporan pencatatan keuangan yang disediakan di aplikasi majoo sebagai salah satu syarat ajukan tambahan modal hingga Rp2 miliar tanpa agunan dengan cicilan hingga 36 bulan,” bebernya.

“Kemudian, kemudahan lainnya, UMKM tidak perlu kerepotan lagi untuk belanja bahan baku, karena di Majoo Supplies, kami sediakan stoknya yang juga menyediakan pembayaran terms of payment (top) dan pelayanan pengantaran rutin. Yang tidak kalah pentingnya adalah kampanye digital yang sepatutnya UMKM Indonesia sudah bisa memanfaatkan area ini untuk melakukan promosi agar jangkau market lebih luas dengan Majoo Digiads,” pungkasnya. (rmn)

Exit mobile version