INDOPOS.CO.ID – Masa transisi dari pandemi ke endemi mulai memberikan angin segar. Pertengahan 2022 ini, harapan kegiatan perekonomian mulai berjalan normal termasuk industri pariwisata juga mulai bergeliat. Prediksi organisasi pariwisata dunia jumlah wisatawan yang bepergian di seluruh dunia diperkirakan belum dapat kembali seperti masa sebelum pandemi Covid-19 hingga tahun 2024 (UNWTO, 18 Mei 2022). Faktor ini disebabkan oleh varian Omicron yang sangat mudah menular. Meskipun ringan, namun ternyata tetap akan mengganggu pemulihan pada awal 2022.
Pariwisata Indonesia juga mulai bangkit dan dengan penuh optimis, Indonesia sebagai tuan rumah event besar G20 di Bali, November mendatang. Momentum baik ini tentunya perlu dimanfaatkan dan diikuti oleh kegiatan lain yang dapat meningkatkan roda ekonomi nasional.
Dalam rangkaian kegiatan internasional di Bali, Indonesia Tourism Forum (ITF) sebuah organisasi nirlaba bekerjasama dengan World Tourism Forum Institute (WTFI) juga akan menyelenggarakan event besar Global Tourism Forum Annual Meeting 2022 pd tgl 17-18 November 2022 di Bali.
“World Tourism Forum Institute (WTFI) merupakan salah satu organisasi pariwisata di dunia yg beranggotakan para tokoh/ mantan negarawan dunia, politikus, investor, pelaku pariwisata dan komunitas2 yg memiliki kepedulian terhadap pembangunan kepariwisataan. Kegiatan GTF Annual Meeting 2022 ini didukung oleh Kementerian Parekraf,” ujar Chairman of ITF, Sapta Nirwandar, Rabu (25/5/2022).
Wakil Menteri Pariwisata periode 2019-2014 tersebut menambahkan untuk meyakinkan dunia bahwa Indonesia terutama Bali siap menerima kedatangan wisatawan mancanegara, maka pihaknya melaunching Global Tourism Forum Annual Meeting 2022 di Hotel Pullman Jakarta.
“Seperti dinyatakan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno pemilihan Bali sebagai venue oleh WTFI merupakan pilihan yang sangat tepat dan dapat menjadi tonggak kebangkitan pariwisata Indonesia,” ujar Sapta.
Pada kesempatan kali ini Presiden WTFI, Mr. Bulut Bagci dan tim, turut menghadiri acara launching GTF Annual Meeting 2022 sekaligus akan melakukan site inspection pada beberapa fasilitas di Bali yang dipandang tepat sebagai venue. Selama beberapa hari Tim akan tinggal di Bali.
“Harapan kita GTF Annual Meeting 2022 di Bali akan dihadiri minimal oleh 500 peserta dari seluruh dunia. WTFI akan mengundang para investor dunia utk datang dan memberikan perhatiannya pada pembangunan pariwisata Indonesia dlm upaya kebangkitannya kembali,” pungkas Sapta Nirwandar, seraya mengajak audien dengan kata penutup, ‘Mari kita jadikan Bali-Indonesia sebagai tuan rumah terbaik untuk event bergengsi dunia ini.’.(ney)