Beredar Berbagai Penawaran Tarik Tunai, Sagara Technology: Itu Bukan Kami!

sagara

Ilustrasi.

INDOPOS.CO.ID – Pada bulan Desember ini, diduga terdapat oknum yang mengatasnamakan Sagara Technology dan melakukan penipuan ke berbagai kalangan publik. Sagara Technology merupakan sebuah perusahaan IT consultant yang bergerak di bidang pengadaan dan pengembangan software serta penyedia jasa IT outsourcing. Sedangkan, oknum mengaku bahwa perusahaan tersebut bergerak di bidang pemasaran penjualan produk online dan menawarkan berbagai keuntungan tarik tunai.

Motif penipuan yang dilakukan adalah dengan menghubungi para calon korban melalui nomor pribadi (Whatsapp) dan mengajak mereka untuk mengikuti sebuah program training yang dapat menghasilkan keuntungan. Penipu akan meminta data diri calon korban berupa nama lengkap, nomor ponsel, jenis kelamin, kata sandi penarikan, hingga kode undangan. Untuk membuat calon korban lebih percaya, penipu akan mengirimkan dana ke rekening korban di awal kesepakatan.

Kejahatan yang dilakukan oleh oknum ini telah memakan korban, beberapa di antaranya adalah pria berinisial KA yang telah tertipu sebanyak 17 juta rupiah dan wanita berinisial FA yang telah tertipu sebanyak 14 juta rupiah. Pada awal kesepakatan, KA dan FA diberikan dana sebesar Rp 300.000 sebagai modal untuk melakukan training. Lalu, setelah menyelesaikan tugasnya di awal, sejumlah dana juga masuk ke rekening korban sesuai dengan yang telah dijanjikan oleh oknum.

Pekerjaan yang diberikan oleh oknum ini berdasarkan target, sehingga setiap hari korban harus mengerjakannya. Namun, di hari setelahnya, korban tidak dapat mengerjakan tugas tersebut, oknum menjelaskan bahwa hal itu disebabkan karena korban harus memberikan deposit terlebih dahulu. Namun, secara perlahan uang di rekening korban pun berkurang karena memenuhi deposit yang diminta oleh oknum.

Dengan iming-iming bahwa uang tersebut tetap aman di dalam akun korban dan hanya korban yang mengetahui passwordnya, oknum enggan untuk mengembalikan uang tersebut ke rekening korban. Dengan sekejap, uang yang berada di rekening korban pun habis karena masuk ke dalam akun tersebut dan tidak dapat ditarik kembali.

Sagara Technology Menghimbau Publik untuk Lebih Hati-Hati
Dengan semakin banyaknya korban yang melaporkan kasus ini, Chairman dan Founder Sagara Technology, Adi Arriansyah menegaskan “Itu bukan kami. Sagara Technology tidak pernah mengadakan program apapun yang berkaitan dengan keuntungan dan tarik tunai.“

Hal ini juga selaras dengan apa yang disampaikan oleh CEO Sagara Technology, Afan Ramdani “Website resmi Sagara Technology hanya sagaratechnology.com. Adapun id-sagaratechnology.com bukan situs resmi dan tidak berkaitan dengan Sagara Technology.” Ujar Afan.

Dalam upaya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Head of Public Relations Sagara Technology, Syafira Nur Tazkia Abdillah juga menyampaikan “Sagara Technology tidak bertanggung jawab atas seluruh kerugian yang dialami. Maka dari itu kami menghimbau kepada publik untuk segera melaporkan atau report website tersebut.”

“Cukup dengan meng-copy URL id-sagaratechnology.com dan paste ke dalam website safebrowsing.google.com maka nanti akan terlaporkan secara otomatis” lanjut Syafira.

Sagara Technology juga menegaskan bahwa akan menindaklanjuti bagi siapapun yang mencoba melakukan pencemaran nama baik perusahaan. Chairman dan Founder Sagara Technology, Adi Arriansyah “Tentu saja ini tidak boleh dibiarkan. Kami akan menindaklanjuti kasus ini ke jalur hukum hingga selesai.” Ucap Adi.

Dengan ini Sagara Technology menghimbau kepada publik untuk lebih waspada dan hati-hati akan maraknya penipuan. Jika menemukan informasi yang serupa atau mencurigakan, segera menghubungi kontak yang tertera pada media sosial Sagara Technology (ibs)

Exit mobile version