Kuartal I-2023, MedcoEnergi Catat Laba Bersih USD82 Juta

Kuartal I-2023, MedcoEnergi Catat Laba Bersih USD82 Juta - MedcoEnergi - www.indopos.co.id

PT. Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) mencatat dan mengumumkan hasil pencapaian kinerja keuangan dan operasional perusahaan pada kuartal I tahun 2023. Foto: MedcoEnergi

INDOPOS.CO.ID – PT. Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) mencatat dan mengumumkan hasil pencapaian kinerja keuangan dan operasional perusahaan pada kuartal I tahun 2023.

CEO MedcoEnergi, Roberto Lorato, mengatakan, pihaknya telah membuat awal yang baik di tahun 2023 dengan fokus yang berkelanjutan pada efisiensi telah menghasilkan biaya unit minyak dan gas bumi yang sangat baik.

“Ikhtisar Keuangan, laba bersih kuartal I-2023 sebesar USD82 juta dan EBITDA USD327 juta. Keduanya lebih tinggi dibanding capaian kuartal I-2022,” ujarnya, dalam keterangan tertulis, Selasa (23/5/2023).

Di sini, harga rata-rata minyak kuartal I-2023 USD77,1/bbl dan harga rata-rata penjualan gas USD7,4/mmbtu. Kemudian untuk belanja modal mencapai USD58 juta, serta utang konsolidasi USD3,1 miliar dan utang restricted group USD2,6 miliar.

Sedangkan untuk ikhtisar operasional minyak dan gas, produksinya sebesar 165 mboepd atau naik 30 persen tahun-ke-tahun.

Kemudian belanja modal minyak dan gas USD47 juta. Ini digunakan untuk pengembangan proyek baru di PSC Corridor dan South Natuna Sea Block B.

Selain itu, penjualan ketenagalistrikan sebesar 1.053 GWh, meningkat 26 persen tahun-ke-tahun dengan tambahan kontribusi penuh IPP Riau 275MW dan fasilitas PLTS Sumbawa 26 MWp.

Sementara itu, Direktur Utama, Hilmi Panigoro mengaku, dirinya sangat senang dengan kinerja MedcoEnergi yang sangat baik di kuartal I-2023.

“Kami akan menyampaikan rekomendasi perseroan untuk dividen final tahun 2022 pada RUPST (Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan) akhir Mei mendatang,” katanya.

Untuk diketahui, MedcoEnergi merupakan perusahaan energi dan sumber daya alam Asia Tenggara terkemuka yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (MEDC-IDX) dengan memiliki tiga segmen bisnis utama, yakni minyak & gas, ketenagalistrikan, serta pertambangan tembaga. (rmn)

Exit mobile version