INDOPOS.CO.ID – Manager Corporate Communication PT. Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Emir Monti mengatakan, dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada para calon penumpang, Kereta Api Cepat Jakarta Bandung menyiapkan berbagai fasilitas yang komprehensif di seluruh titik pemberhentian stasiun Kereta Api Cepat.
Fasilitas-fasilitas ini mencakup dukungan keamanan, kenyamanan, area komersial, serta integrasi dengan moda transportasi yang lebih lanjut. KCIC akan beroperasi di empat stasiun utama, yaitu Stasiun Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar, Jawa Barat.
“Seluruh Stasiun KCJB telah didesain sebaik mungkin untuk memberikan pengalaman yang berbeda kepada seluruh pengunjung stasiun. Stasiun akan dibuat megah dan nyaman tapi tetap memberikan keamanan yang maksimal,” katanya dalam keterangan yang diterima INDOPOS.CO.ID pada Rabu (7/6/2023).
Menurutnya, guna menjamin keamanan di area stasiun, KCIC akan melaksanakan pemeriksaan menggunakan Sinar X oleh petugas yang terlatih. Hal ini bertujuan untuk memastikan kesesuaian barang bawaan penumpang dengan peraturan serta mencegah masuknya barang terlarang ke dalam area Stasiun dan Kereta Api Cepat.
“Selain itu, KCIC menyediakan berbagai fasilitas pelayanan yang nyaman dan luas, termasuk ruang tunggu, loket dan vending machine, lift, escalator, loker, toilet, dan fasilitas lainnya. Pihak KCIC juga memberikan perhatian khusus kepada semua kalangan, termasuk penyandang disabilitas, lansia, orang tua dengan bayi, dan individu yang sedang sakit,” ungkapnya.
Emir pun menjelaskan, bagi calon penumpang yang menunggu jadwal keberangkatan KCJB, mereka dapat memanfaatkan area komersial yang tersedia di setiap stasiun. Di dalamnya, terdapat berbagai tenant dari skala nasional maupun internasional yang menyediakan beragam produk, mulai dari barang hingga makanan, bahkan oleh-oleh.
“Untuk memastikan konektivitas KCJB dengan wilayah lainnya, KCIC telah menjalin kolaborasi dengan berbagai operator moda transportasi di setiap stasiun. Di Stasiun Halim dan Padalarang, tersedia konektivitas dengan moda kereta seperti LRT Jabodebek, KA Feeder KCJB, dan Commuter Line Bandung Raya. Stasiun-stasiun ini terhubung melalui skybridge yang memudahkan penumpang untuk beralih moda dengan lebih leluasa dan mudah,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Emir, KCIC telah menyediakan akses jalan tol yang mengarah ke Stasiun Kereta Api Cepat guna mempermudah akses bagi masyarakat. KCIC juga telah menjalin kolaborasi dengan berbagai perusahaan transportasi, seperti taksi, angkutan online, travel, bus, dan lainnya, untuk memberikan kemudahan bagi penumpang dalam perjalanan mereka.
“Dengan berbagai fasilitas yang disediakan, diharapkan masyarakat nantinya dapat menikmati perjalanan Kereta Api Cepat Jakarta Bandung dengan aman dan nyaman. Pelayanan terbaik akan kami berikan sejak berangkat ke stasiun, membeli tiket, menunggu keberangkatan, selama dalam perjalanan, hingga melanjutkan menggunakan transportasi lanjutan di stasiun kedatangan,” tutupnya. (fer)