Angkat Budaya Jepang, Presiden KOI’s: Pererat Hubungan Persahabatan

koi

Presiden KOI's, Slamet Kurniawan (kiri) dan Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia, H.E. Mr. Masaki Yasushi (kanan). (Nasuha/ INDOPOS.CO.ID)

INDOPOS.CO.ID – Sejak pagi masyarakat sudah memenuhi gedung Innovation Convention Center (ICC), Badan Riset, Inovasi Nasional (BRIN) di Cibinong, Jawa Barat. Mereka antusias menyaksikan puluhan koleksi ikan koi dari peserta Ajang 16th KOI’s Festival.

Baru memasuki gedung festival yang dibuka untuk umum ini, pengunjung akan disambut oleh beragam koleksi pohon bonsai. Menyisir ruangan ke dalam, pengunjung akan melihat puluhan koleksi ikan koi milik peserta festival ikan koi ke-16.

“Ikan gede-gede banget, motifnya juga lucu,” kata seorang pengunjung ajang 16th KOI’s Festival ditemui INDOPOS.CO.ID, Sabtu (27/4/2024).

Sementara di sudut lain, peserta ajang 16th KOI’s Festival tampak menyiapkan booth agar terlihat rapi. Karena, itu menjadi bagian penilaian dari juri dari acara terbesar dari KOI Show atau Festival ke-16 ini mengangkat tema 16th Chapter of Koi Grandeur.

Presiden KOI’s, Slamet Kurniawan mengatakan, KOI’s festival telah digelar 15 kali. Kegiatan kali ini lahir dari komunitas penghobi koi yang solid dan mengutamakan kebersamaan.

“Setelah melewati 15 Annual KOI Show Festival yang diselenggarakan sejak tahun 2006, KOI’S Festival kembali digelar di 2024 ini,” ujarnya.

Ia menyebut, KOI’s festival digelar hingga besok, Minggu (28/4/2024). Festival juga dimeriahkan dengan Pameran Bonsai dan Suiseki hingga Kompetisi Ikan Koi.

“Untuk juri kompetisi Ikan Koi dinilai oleh 15 juri dari Jepang, China, Malaysia, dan Vietnam,” bebernya.

Pada tema festival kali ini, menurut dia, komunitas koi Indonesia mengangkat budaya Jepang dengan tujuan untuk menjalin persahabatan antara Indonesia dan Jepang. Apalagi, diakui olehnya ikan koi berasal dari negara dengan julukan matahari terbit itu.

“Komunitas koi juga tetap komitmen untuk tetap menjaga budaya Indonesia, sehingga tercipta kolaborasi yang indah,” ucapnya.

Dia berharap, ke depan Komunitas Koi mendapatkan support dan apresiasi serta menjadi wadah silaturahmi antarpenghobi, breeder/petani koi, dan dealer. Sehingga bisa meningkatkan nilai ekonomis bagi petani koi.

“Kita semua terus berproses sebagaimana bagian dari kehidupan, bagaimana membangun karakter kita melalui event yang sudah berlangsung 16 kali ini,” terangnya.

Di tempat yang sama, Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia, H.E. Mr. Masaki Yasushi mengucapkan terima kasih karena telah diundang dalam acara KOI’s Expo Festival yang ke-16. “Saya merasa sangat senang acara Nishiki-GOI yang mewakili budaya Jepang dapat terus menerus digelar di Indonesia,” ujarnya.

Masaki mengaku, pernah menghadiri acara Indonesia-Japan Koi Show di Bogor pada Januari 2024 lalu. “Saya ingat waktu itu Koi ditampilkan bukan hanya dari Jawa, melainkan juga dari Kalimantan dan Sumatera,” ungkapnya.

“Saya sangat kagum dan merasa senang ikan koi dicintai di seluruh Indonesia,” imbuhnya. (nas)

Exit mobile version