INDOPOS.CO.ID – PT Elnusa Tbk (ELNUSA, IDX: ELSA), anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mencatat laba bersih sebesar Rp443 miliar hingga Juni 2024. Capaian ini mendekati realisasi laba bersih 2023 yang tercatat Rp503 miliar.
Kinerja keuangan yang kuat sepanjang semester I-2024 ini menunjukkan optimisme Elnusa untuk melampaui pencapaian laba bersih dari tahun sebelumnya.
Direktur Utama PT Elnusa Tbk, Bachtiar Soeria Atmadja mengaku yakin bahwa perusahaan akan terus mencapai pertumbuhan yang konsisten dan berkelanjutan di sisa tahun 2024 ini.
“Dengan pencapaian yang sudah mendekati target tahunan dalam enam bulan pertama, Elnusa berada dalam posisi yang kuat untuk meningkatkan hasil kinerjanya,” ujarnya,
Sebagai bagian dari strategi utama tahun ini, Elnusa fokus memperkuat bisnis hulu. Layanan eksplorasi dan produksi, serta operasi dan pemeliharaan menjadi prioritas utama dalam upaya memperkuat posisi perusahaan di industri energi.
Salah satu langkah signifikan adalah pengembangan bisnis seismik 3D. Elnusa optimistis proyek seismik 3D, khususnya di wilayah strategis dengan potensi cadangan migas besar akan menjadi pendorong utama pertumbuhan di semester II-2024.
Tak hanya itu, Elnusa juga terus mengoptimalkan penyerapan belanja modal (capital expenditure/capex) yang hingga Juni 2024 mencapai Rp188 miliar atau sekitar 36 persen dari target capex tahun ini sebesar Rp526 miliar.
“Investasi ini dialokasikan untuk mendukung berbagai proyek strategis di tiga lini utama bisnis, termasuk pengadaan peralatan penting dalam layanan hulu, distribusi energi dan layanan logistik” jelas Bachtiar.
Dalam layanan hulu, capex digunakan untuk memperkuat kemampuan eksplorasi dan produksi dengan pengadaan peralatan seperti HWU Drilling, Mobile Welltest dan Wireline Cable. Pada sektor distribusi energi dan logistik, capex diinvestasikan dalam pengadaan kendaraan tangki BBM dan pengembangan terminal bahan bakar di Labuan Bajo.
Elnusa juga mengalokasikan capex untuk berbagai proyek penting lainnya, seperti Dredging Barge ETSA, HW-PUDC SCUPND dan Docking AWB ASLO, guna memastikan operasional perusahaan tetap optimal.
Menatap paruh kedua tahun 2024, Elnusa berencana melanjutkan penyerapan capex dengan fokus pada proyek-proyek strategis, termasuk pengadaan Workover Rigs, Downhole Equipment dan Cementing Unit, serta pengembangan infrastruktur pendukung lainnya.
“Langkah-langkah ini akan memperkuat posisi Elnusa dalam industri energi yang terus berkembang dan memastikan pertumbuhan perusahaan yang berkelanjutan,” kata Bachtiar.
Elnusa terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi energi yang inovatif dan terintegrasi, mendukung perkembangan industri energi nasional dan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan. (rmn)