Tips Aman Mudik Naik Bus, Perhatikan Kompetensi dan Waktu Istirahat Pengemudi

Arus Mudik

Ilustrasi

INDOPOS.CO.ID – Balai Pengelola Transportasi Darat dan seluruh Perusahaan Otobus (PO) Bus diminta memperhatikan keselamatan pengguna kendaraan bus dan penumpang umum selama masa mudik Lebaran 2022.

Pengamat Transportasi Universitas Soegijapranata, Djoko Setijowarno menekankan, kesadaran terhadap pentingnya berkendara aman di jalan raya. Serta keterampilan mengemudi terkait kompetensi ketika berada di balik kemudi.

“Memperhatikan kompetensi pengemudi, khususnya untuk trayek jarak jauh. Agar waktu libur dan istirahat pengemudi dapat diperhatikan dengan seksama,” kata Djoko melalui gawai, Jakarta, Jumat (15/4/2022).

Kendaraan yang akan dipakai mudik harus diperiksa kondisinya agar layak dan tidak membahayakan penumpang dan mobil lainnya. Pengemudi harus punya kompetensi dan pengelaman mengemudi yang memadai.

“Untuk trayek dengan waktu tempuh lebih dari 8 jam agar disedaiakan 2 pengemudi, yakinkan pengemudi memiliki kompetensi sesuai dengan peruntukanya,” ucap Djoko.

Saat di perjalanan, jangan paksakan diri untuk terus berjalan dan memacu kendaraan, terutama jika merasa lelah dan mengantuk.

“Yakinkan pengemudi telah melakukan istirahat dengan baik dan cukup sebelum, melakukan perjalanan baik dari asal keberangkatan maupun dari daerah tujuan,” pesannya.

“Menyiapkan kendaraan dalam kondisi laik jalan untuk perjalanan jauh, dan jika menggunakan google map,nagar diyakinkan bahwa rute tersebut sesuai dengan kelas jalan dan tidak ekstrem,” tambahnya.

Hasil survei ke tiga Badan Litbang Perhubungan yang dilakukan 22 – 31 Maret 2022, diperkirakan 85,5 juta orang akan melakukan perjalanan mudik Lebaran.

Secara kuantitas, jumlah angkutan darat dengan kendaraan umum 25,7 juta orang (bus 14,1 juta orang, mobil sewa 6,7 juta orang, mobil travel 4,5 juta orang dan taksi daring 0,4 juta orang).(dan)

Exit mobile version