INDOPOS.CO.ID – Klinik fertilitas Blastula IVF dari Siloam Hospitals Sriwijaya (Rumah Sakit Siloam Palembang) berhasil menghadirkan proses kelahiran bayi ke 100 melalui program layanan bayi tabung.
Kesuksesan ini sesuai dengan visi dan misi layanan klinik Blastula IVF, yaitu membantu pasangan suami istri untuk mewujudkan impian memiliki garis keturunan, melalui metode yang telah teruji dengan dukungan teknologi terkini dan tim paramedis yang mumpuni di bidangnya.
Direktur Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang, dr. Bona Fernando MARS mengatakan, kelahiran bayi ke 100 melalui program bayi tabung ini merupakan momentum spesial bagi seluruh layanan kesehatan di Sumatera Selatan, khususnya di Kota Palembang.
“Ini adalah momentum yang sangat berarti bagi kalangan medis. Sehingga prestasi dan perjuangan ini patut diingat dan disyukuri,” ujar dr. Bona saat syukuran kehadiran bayi ke-100 di auditorium RS Siloam Sriwijaya Palembang, Sabtu (24/9/2022).
Dengan momentum lahirnya bayi tabung ke 100 ini, ia menyampaikan masyarakat di Indonesia tidak perlu lagi harus ke luar negeri untuk mencari layanan fertilitas agar mendapatkan keturunan melalui kelahiran sang bayi. Cukup datang ke Kota Palembang untuk mengikuti proses program kehamilan di Klinik Blastula IVF.
Orang tua dari bayi tabung ke 100 ini bernama Ade Pramanja dan Yeni Atilapiah. Sebelumnya pasangan suami istri ini sejak enam tahun lalu telah berupaya, namun selalu gagal.
“Kami mendapat informasi bahwa Klinik Blastula IVF milik Siloam memiliki teknologi terkini dengan fasilitas lengkap. Dengan ikhtiar, doa dan melengkapi persyaratan, akhirnya kehadiran bayi yang kami sangat rindukan pun tiba di tengah-tengah keluarga kami,” kata Ade.
Kepala Klinik Blastula IVF RS Siloam Sriwijaya Palembang, dr. M. Airul Chakra Alibasya,Sp.OG – KFER, MIGS mengatakan, pihaknya berkomitmen membantu banyak keluarga yang ingin mendapatkan keturunan dan sekarang ternyata sudah mencapai bayi tabung yang ke 100.
“Bukti komitmen saya dengan dr. Bona, bahwa kami ingin menghadirkan bayi tabung standar internasional di Kota Palembang,” tegasnya.
Adapun layanan klinik bayi tabung dibuka sejak 20 Mei 2021, dengan dilengkapi sejumlah fasilitas dan layanan, mulai dari Intra-Cytoplasmic Sperm Injection (ICSI), Intrauterine Insemination (IUI), Tes kromosom Pre-Implantation Genetic Diagnosis (PGD) dan Pre-Implantation Genetic Screening (PGS).
Kemudian, Laparoskopi dan Histeroskopi, Endometrial Receptivity Analysis (ERA), Ultrasonografi (USG), Sperm Analysis dan DNA Fragmentation Test, In Vitro Fertilization (IVF), Assisted Hatching, Aktivasi Oocyte dengan Calcium Ionophore, Hysterosalpingografi (HSG) dan Hysterosalpingo-Foam Sonography (HyFoSy), Direct Mixed Antiglobulin Reaction (MAR), serta Male Infertility Treatment.
Sejak dibuka, Blastula telah melakukan lebih dari 400 siklus IVF dengan tingkat keberhasilan sebesar 51 persen. Pada 22 September 2022, bayi ke 100 dari pasangan Yeni Atilapiah dan Ade Pramanja itu lahir dengan jenis kelamin perempuan. (ibs)