Korban Meninggal Akibat Gempa Pasaman Barat Jadi 8 Orang, 86 Terluka

gempa pasaman

Kondisi rumah warga rusak akibat terdampak gempa magnitudo 6,1 guncang Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat. Foto: Dok. BPBD Pasaman Barat

INDOPOS.CO.ID – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbaharui, jumlah korban meninggal dan luka-luka akibat gempa mengguncang Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat magnitudo 6,1 pada Jumat (25/2/2022).

“Data BNPB per Sabtu dini hari (26/2/2022) pukul 02.35 WIB, mencatat total warga meninggal dunia delapan orang, luka berat 10 orang dan luka ringan 76 orang,” kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Sabtu (26/2/2022).

Ia merinci, warga meninggal dunia dia orang, luka berat 10 orang dan luka ringan 50 orang. Petugas masih terus memutakhirkan data dampak gempa tersebut.

Sedangkan di Kabupaten Pasaman, BNPB mencatat warga meninggal dunia 5 orang, luka-luka 25 orang dan mengungsi 1.000 orang. “Saat ini, masih dilakukan pencarian terhadap 6 orang yang diperkirakan tertimbun longsor,” tutur Abdul.

Data warga terdampak lainnya tercatat di Kabupaten Lima Puluh Kota sebanyak 16 KK atau 53 jiwa. Dari jumlah tersebut 1 KK atau 2 jiwa mengungsi ke tempat kerabat.

Di wilayah Kabupaten Agam, satu bayi dikabarkan menderita luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis. BNPB mencatat korban meninggal dunia akibat peristiwa itu ada tujuh orang per Jumat kemarin. (dan)

Exit mobile version