Senin, 27 Maret 2023
No Result
View All Result
www.indopos.co.id

  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Headline

Perbedaan Covid-19 dan Hepatitis Akut Misterius Sebulan setelah Dideteksi

by Ali Rachman
Kamis, 12 Mei 2022 - 11:41
in Headline
Hepatitis Akut

Ilustrasi Hepatitis Akut. Foto: Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – Kemunculan hepatitis akut misterius mengejutkan masyarakat dunia, termasuk Indonesia. Penyakit tersebut telah masuk ke Tanah Air. Sebagian orang mengkhawatirkan menjadi pandemi, seperti Covid-19.

Pakar ilmu kesehatan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof. Tjandra Yoga Aditama mengatakan, satu penyakit tidak dapat dibandingkan begitu saja dengan penyakit lainnya, banyak faktor berbeda mempengaruhinya.

BacaJuga

Petugas Investigasi Penyebab Kebakaran Kapal MT Christin di Perairan Lombok

Indonesia Raih Gelar Juara Ganda Campuran di Vietnam 2023 Usai Kalahkan Thailand

Ia membeberkan, tentang proses terjadinya Covid-19 menjadi pandemi. Covid-19 pertama terdeteksi oleh WHO pada 31 Desember 2019, waktu itu namanya masih Pneumonia of unknown cause, pneumonia/radang paru belum diketahui penyebabnya.

Satu bulan kemudian, pada 30 Januari 2020, penyakit ini oleh WHO sudah dinyatakan sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) (Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang meresahkan dunia), sesuai aturan International Health Regulation (IHR).

Pada 30 Januari 2020 itu, atau sebulan sesudah dideteksi maka sudah ada hampir 20 ribu kasus konfirmasi dan suspek, tepatnya 19.961. Juga sudah ditemukan bukti adanya penularan antar manusia.

“Lalu, karena kasus terus berkembang dengan berbagai dimensinya maka pada pada 11 Maret 2020, Covid-19 dinyatakan sebagai pandemi oleh WHO,” beber Tjandra melalui gawai, Jakarta, Kamis (12/5/2022).

Sementara “Acute hepatitis of unknown aetiology” (istilah yang senada dengan Pneumonia of Unknwon Cause di awal Januari 2020 untuk Covid-19) atau Hepatitis/radang hati akut yang belum jelas penyebabnya tersebut mulai dideteksi WHO pada 5 April 2022.

Sesudah lebih dari sebulan berjalan, jumlah kasus probable di dunia sekitar 300-an. Data sampai 10 Mei 2022 di dunia tercatat 348 kasus probable dari 21 negara, 26 diantaranya memerlukan transplantasi hati.

Di sisi lain, juga belum ada informasi yang jelas tentang ada tidaknya penularan antar manusia. “Tentu saja sampai sekarang Hepatitis Akut Berat ini belum dinyatakan sebagai PHEIC, karena masih membutuhkan data ilmiah lebih jelas lagi,” jelas Tjandra.

“Jadi, walaupun memang tidak bisa dibandingkan secara langsung, tetapi setidaknya situasi sebulan sesudah ditemukan adalah amat berbeda antara Covid-19 dengan hepatitis akut berat sekarang ini,” tambahnya.

Kementerian Kesehatan melaporkan ada 15 kasus anak di Indonesia diduga terinfeksi hepatitis. Juga menyebut sudah ada empat kasus dugaan penularan hepatitis akut. (dan)

Tags: fkuiHepatitisHepatitis AkutProf Tjandra Yoga Aditamaprokesptm
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Kasus Gagal Ginjal Akut Kembali Terulang, Pengamat: Tragis dan Menyedihkan
Headline

Kasus Gagal Ginjal Akut Kembali Terulang, Pengamat: Tragis dan Menyedihkan

Senin, 6 Februari 2023 - 21:50
Prokes
Headline

Pencabutan PPKM, Ahli Ingatkan Pentingnya Protokol Kesehatan

Minggu, 1 Januari 2023 - 12:05
nakes
Nasional

Nakes Tetap Layani Masyarakat Saat Libur Nataru 2023

Sabtu, 24 Desember 2022 - 23:45
dokter
Headline

Liburan Nataru 2023, Ini Imbauan Dokter Indonesia

Sabtu, 24 Desember 2022 - 19:52
Dokter
Nasional

Pakar Kesehatan Sarankan 2 Hal Atasi Kekurangan Dokter Spesialis di Indonesia

Senin, 12 Desember 2022 - 12:05
ui
Gaya Hidup

Pentingnya Memilih Air Minum yang Berkualitas dan Pemenuhan Gizi Seimbang

Sabtu, 26 November 2022 - 11:13
Load More

Populer hari ini

Monitoring-ASN

Hari Pertama Ramadan, Pj Gubernur Inspeksi Kehadiran ASN Pemprov Banten

Jumat, 24 Maret 2023 - 13:55
Samsung-A23-5G

Samsung Galaxy A23 5G dengan RAM 8GB Pastikan Performa Lebih Lancar

Jumat, 24 Maret 2023 - 15:51
SPinjam

Cara Mengisi e-Money di Shopee dengan Mudah dan Cepat!

Selasa, 10 Januari 2023 - 16:35
Earth Hour 2023, Aston Cilegon dan Aston Anyer Adakan Tumbler Day dan Plant-Based Foods

Earth Hour 2023, Aston Cilegon dan Aston Anyer Adakan Tumbler Day dan Plant-Based Foods

Minggu, 26 Maret 2023 - 12:48
rangkas

H-10 Lebaran, Jalan Nasional Rangkasbitung – Pandeglang – Labuan Mulus

Senin, 27 Maret 2023 - 02:22

E-Paper

Koran Indoposco Edisi 21 Maret 2023 - Screenshot 2023 03 20 at 11.55.59 PM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 21 Maret 2023

by gimbal
Selasa, 21 Maret 2023 - 00:08
Koran Indoposco Edisi 17 Maret 2023 - Screenshot 2023 03 17 at 12.40.59 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 17 Maret 2023

by gimbal
Jumat, 17 Maret 2023 - 00:52
Koran Indoposco Edisi 13 Maret 2023 - Screenshot 2023 03 13 at 12.06.14 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 13 Maret 2023

by gimbal
Senin, 13 Maret 2023 - 00:18
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2023.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2023.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist