Ini yang Bikin Hoaks Cepat Menyebar, Salah Satunya soal Literasi Digital

hoaks

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama dengan Siberkreasi dan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) mengadakan edukasi Kelas Kebal Hoaks, secara daring dari Jakarta. Foto: Istimewa

INDOPOS.CO.ID – Penyebaran informasi berita hoaks menimbulkan keresehan. Sebab sudah menyasar ke beberapa aplikasi pesan instan yang cukup populer digunakan oleh masyarakat.

Kementerian Komunikasi dan Iformatika (Kominfo) bersama dengan Siberkreasi dan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) mengadakan edukasi Kelas Kebal Hoaks, guna memiliki pengetahuan dan keterampilan melakukan kroscek informasi hoaks.

Koordinator Wilayah (Korwil) Mafindo Kendari Jumrana Sukisman menyampaikan, sejumlah hal yang menyebkan hoaks mudah menyebar di tengah masyarakat. Salah satunya, rendahnya literasi digital atau kecakapan menggunakan media sosial.

“Pertama, literasi digital dan berpikir kritis yang belum merata. Kedua, kurangnya rasa percaya masyarakat dan pemerintah. Ketiga, polarisasi masyarakat,” kata Jumrana dalam acara daring, Jakarta, Selasa (24/5/2022).

Penyebab lainnya, konsumen Indonesia lebih mudah menerima konten online, tanpa mau mencari sumber pembanding dari suatu informasi yang diterimamya.

Apalagi banyak berseliweran berita online di kanal media sosial yang belum terverifikasi fakta atau sumber informasi tersebut.

“Keempat, belum cakapnya memilah sumber (informasi), media pers vs situs abal-abal,” jelas Jumrana.

Maka perlu lebih banyak upaya untuk membantu masyarakat, termasuk mereka yang tak tersentuh media digital, untuk mengidentifikasi hoaks.

“Periksa hoaks dengan cara berikut. Pertama situs web, khusus hoaks terkait Covid-19. laman resmi Covid-19. Website Kominfo, Mafindo: turnbackhoax dan cek Fakta: imbuhnya.

Ketua Presidium Mafindo Septiaji Eko Nugroho berbicara tentang audit media sosial, yang merupakan metode untuk mengecek apakah profil dan konten yang dievaluasi layak dipercaya atau tidak.

Beberapa langkah mengecek unggahan di Twitter. Pertama, filter Twitter berdasarkan tanggal. Kedua, mencari twit dari akun tertentu.

“Ketiga, mencari twit paling populer dari sebuah akun. Siapa yang mereka ikuti? dan puluhan fitur lainnya,” terangnya. (dan)

Exit mobile version