Terkait Wanita Penerobos Istana, Pendiri NII Crisis Center Sebut Minim Literasi Mudah Terpapar Radikalisme

Terkait Wanita Penerobos Istana, Pendiri NII Crisis Center Sebut Minim Literasi Mudah Terpapar Radikalisme - teroris - www.indopos.co.id

ilustrasi terorisme (dok INDOPOS.CO.ID)

INDOPOS.CO.ID – Banyak masyarakat yang minim literasi dan mudah terpapar paham radikalisme. Pernyataan tersebut diungkapkan Pendiri Negara Islam Indonesia (NII) Crisis Center Ken Setiawan melalui gawai, Rabu (26/10/2022).

Ia mengatakan, wanita bercadar bersenjata api rakitan yang menerobos istana berasal dari daerah Lampung. Dan, diperkirakan pelaku terpapar paham radikalisme.

“Virus radikalisme NII bisa menimpa siapa saja, tidak pandang sisi ekonomi, pendidikan dan profesi,” katanya.

“Semua bisa terpapar paham ini, karena orang yang fanatisme beragama secara berlebihan akan mudah terpapar,” imbuhnya.

Lebih jauh dia mengungkapkan, bahwa ada oknum wakil rektor di salah satu kampus di Bandung diduga menjadi salah satu petinggi kelompok radikal NII.

“Informasi ini dari pengembangan laporan masyarakat yang telah menjadi korban NII,” ungkapnya.

“Di lembaga keagamaan juga banyak ditemukan oknum yang terpapar radikal dan berafiliasi dengan jaringan terorisme,” imbuhnya. (nas)

Exit mobile version