Tiga Kepala Staf TNI Dinilai Layak Gantikan Jenderal Andika

upacara-HUT-ke-77-RI

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman, KSAL Laksamana TNI Yudo Margono, dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo seusai mengikuti upacara HUT ke-77 RI. ( Dok Dispenad)

INDOPOS.CO.ID – Anggota Komisi I DPR, Sukamta menilai, tiga kepala staf TNI telah memenuhi syarat menjadi orang nomor satu di institusi TNI. Diketahui Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan memasuki masa pensiun pada Desember 2022.

Ketiganya ialah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, dan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

“Kalau siapa yang pantas jadi Panglima (TNI), semua Kepala Staf Angkatan memenuhi dan pantas, (termasuk Jenderal Dudung KSAD),” kata Sukamta saat dihubungi, Jakarta, Kamis (17/11/2022).

Namun, pemilihan calon pengganti Jenderal Andika wewenang dan hak proregatif Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai bisa memilih calon Panglima TNI dari kesatuan yang diinginkannya.

Maka calon yang diinginkan Jokowi menjadi Panglima TNI tidak harus bergantian atau bergiliran dari kesatuan seperti AL, AD dan AU. “Tergantung Presiden saja,” ucapnya singkat.

Jokowi diyakini memilih sosok calon Panglima TNI berintegritas, memiliki kapasitas dan kapabilitas. Sebab, sosok yang demikian dianggap mampu menjaga keamanan dan pertahanan Indonesia.

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa.
Foto: Wikipedia.

“Semoga TNI tetap teguh, menjadi alat Negara dalam menjaga NKRI dari semua ancaman,” kata Politisi dari Fraksi PKS itu.

Hingga saat ini Komisi I DPR belum menerima Surat Presiden (Surpres) terkait calon pengganti Jenderal Andika, meskipun masa purnatugas Jenderal Andika akan dimulai pada 1 Januari 2023 mendatang.

“Komisi I belum menerima surat dari Presiden. Kita berharap segera dikirim karena masa tugas Pak Jendral Andika tinggal beberapa hari,” imbuh Sukamta.(dan)

Exit mobile version