Korban Meninggal Pascagempa Cianjur Jadi 323 Orang, 9 Masih Hilang

gempa cianjur

Kondisi permukiman warga terdampak di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Foto: Dok BNPB

INDOPOS.CO.ID – Bupati Cianjur Herman Suherman menyatakan, tim SAR menemukan dua korban meninggal dunia yang tertimbun tanah pascagempa berkekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Cianjur, Jawa Barat. Sehingga jumlah korban meninggal dunia menjadi 323 orang.

“Menemukan dua korban meninggal di Desa Cijendil. Korban meninggal dunia sudah tercatat 323 jiwa,” kata Herman dalam jumpa pers virtual, Senin (28/11/2022).

Sementara korban hilang atau dalam proses pencarian hingga hari ini, tersisa sembilan orang. “(Pencarian) diteruskan lagi besok, mudah-mudahan mohon doanya bisa ditemukan,” ucap Herman.

Salah satu rumah warga yang hancur akibat gempa di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Sabtu (26/11/2022). Foto: Dok BNPB for indopos.co.id

Satuan tugas gabungan telah berhasil mengidentifikasi titik pengungsian, dengan akumulasi sebanyak 325 titik yang tersebar di 15 kecamatan.

Kepala BNPB Suharyanto mengatakan, jumlah pengungsi 73.874 orang dengan rincian pengungsi laki-laki 33.713 orang dan pengungsi perempuan 40.161 orang.

Sementara untuk infrastruktur yang rusak berat 27.434 rumah, rusak sedang 13.070 dan rusak ringan 22.124 rumah, sehingga total rumah rusak sebanyak 62.628 rumah.

“Tentu saja data ini akan terus berkembang sesuai dengan oendataan tim di lapangan,” ucap Suharyanto dalam keterangannya kemarin.

Sekaligus terus mendorong pendistribusian logistik secara bertahap kepada warga terdampak gempa M5,6 Kabuoaten Cianjur.

“Terkait distribusi logistik semakin hari kian membaik. Sementara untuk tenda, secara bertahap kami akan terus menambah bantuan dan personil distribusi,” imbuhnya. (dan)

Exit mobile version