Kaesang Dianggap Ingin Bangun Dinasti, Dasco: Jangan Dibiasakan Berpolemik

Kaesang-Pangarep

Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep. (Instagram/@kaesangp)

INDOPOS.CO.ID – Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad berpandangan ketertarikan seseorang berkecimpung di dunia politik merupakan hak setiap warga negara. Tentu hak konstitusional warga negara diatur dalam Undang-Undang Dasar 1945.

Pendapat tersebut seraya merespons keinginan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep terjun ke politik. Dalam hal ini, Dasco tidak memposisikan diri mendukung atau tidak.

“Saya pikir hak konstitusional setiap orang, untuk kemudian berkiprah di dunia politik. Oleh karena itu, siapa pun itu, termasuk mas Kaesang. Itu hak yang bersangkutan. Sehingga kita tidak dalam posisi mengomentari setuju atau tidak setuju,” kata Dasco dalam keterangan video dilihat, Kamis (26/1/2023).

Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep. (Instagram/@kaesangp)

Maka, niatan adik bungsu Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka itu terjun ke politik jangan dijadikan polemik. Apalagi dikaitkan dengan politik dinasti. Mengingat karir politiknya masih belum dimulai.

“Ya kan kita belum tahu berkiprah di politiknya mau maju apa. Kita juga jangan dibiasakan belum-belum sudah berpolemik, sementara kita enggak tahu namanya terjun ke politik. Itu bisa masuk partai politik, bisa langsung ikut pileg, ikut pilkada itu kan sesuai dengan konstitusional,” ucap Dasco.

“Menurut saya, kita jangan berpolemik. Kita belum tahu berkiprah di mana,” tambahnya.

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyatakan keinginan sang adik, Kaesang Pangarep, untuk terjun ke dunia politik. Keinginan itu disampaikan Kaesang sendiri di depan dirinya dan ayahnya, Jokowi saat pulang ke Surakarta.

“Yang kami bicarakan di meja makan itu Kaesang. Saya juga kaget, dia secara terbuka menyampaikan ke kami, ada ketertarikan di politik,” kata Gibran, Selasa (24/1/2023).(dan)

Exit mobile version