Sambut Bulan Puasa 2023, Cermati 3 Tahapan Kenaikan Harga Pangan

Sambut Bulan Puasa 2023, Cermati 3 Tahapan Kenaikan Harga Pangan - kebutuhan pokok sayur mayur pasar tradisional - www.indopos.co.id

Beragam kebutuhan pokok di Pasar Santa Jakarta Selatan. Foto: Instagram/@perumpasarjaya dan @bank_indonesia

INDOPOS.CO.ID – Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mengingatkan, tahapan-tahapan kenaikan permintaan dan kenaikan harga bahan pokok yang terjadi menjelang bulan suci Ramadhan 2023.

Fase pertama, biasanya terjadi pada 3 hari sampai dengan 1 minggu menjelang ramadhan. Hal itu terjadi karena banyaknya permintaan dari masyarakat yang cukup tinggi.

Apalagi memiliki masyarakat yang turun temurun berbudaya dalam menyambut awal Ramadhan menyajikan makanan-makanan istimewa.

“Kami berharap dalam fase pertama ini, pemerintah dapat menjaga pasok bahan-bahan yang ada di pasar dapat tersedia dan distribusi dijaga dengan baik serta produksi dapat di perbaiki,” kata Ketua Umum Ikappi, Abdullah Mansuri dalam keterangannya, Jakarta, Kamis (9/3/2023).

Fase kedua, terjadi 7 hari sampai 3 hari menjelang Idul Fitri. Dalam waktu transisi fase pertama dan kedua, terjadi penurunan permintaan di waktu pertengahan Ramadhan, lalu melonjak menjelang ke Hari Raya Idul Fitri.

Harga pangan naik menjelang Ramadan 2023. (Ist)

“Biasanya pedagang dan masyarakat mempersiapkan beragam macam hidangan pada Hari Raya, maka permintaan pun akan melonjak tinggi,” ucap Mansuri.

Fase kedua ini banyak terjadi kendala di distribusi karena beberapa komoditas harus terganggu dengan adanya arus mudik lebaran.

“Kami harap dalam fase ini, kita dapat menjaga pasokan tetap aman dan distribusi lancar,” tuturnya.

Fase Ketiga, terjadi setelah Idul Fitri, 2-3 Hari setelah lebaran. Banyak komoditas tidak dapat ditemui di pasar tradisional karena banyaknya pedagang yang masih mudik dan tidak memiliki stok.

“Fase ini juga rawan, Kami berharap pemerintah juga mengantisipasi fase ini agar masyarakat bisa tersenyum dan lancar menjalankan Ramadhan dan Idul Fitri tahun 2023,” imbuhnya. (dan)

Exit mobile version