Penyelidikan Penyebab Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Diklaim Tak Mandek

erogan

Kondisi bangunan ludes terbakar akibat kebakaran depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara. (Ist)

INDOPOS.CO.ID – Kepolisian Indonesia (Polri) masih mendalami penyebab kebakaran depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara. Penyelidikannya pun masih berjalan dengan melakukan pemerikaaan sejumlah saksi.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan menyatakan, tim gabungan terus bekerja di lapangan. Pengusutan peristiwa tersebut dipastikan tak berhenti atau mandek.

“Tidak jalan di tempat ya, saat ini penyidik baik Bareskrim maupun Polda Metro Jaya terus melakukan kegiatan ya penyelidikannya,” kata Ramadhan di Jakarta, Kamis (16/3/2023).

Meski belum ada perkembangan signifikan dari penyelidikan peristiwa kebakaran pipa bensin itu. “Belum ada yang kita update,” ucap Ramadhan.

Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Foto: Istimewa

“Jadi tidak jalan di tempat. Masih 24 saksi tersebut ya,” tambahnya.

Polri melakukan penyelidikan tersebut dengan metode scientific crime. Sejumlah saksi yang diperiksa terdiri dari operator, security, supervisor, teknisi dan warga setempat.

Adapun rinciannya dari 24 saksi yang diperiksa terdapat total 10 orang merupakan pihak Depo Pertamina Plumpang. Selain itu, telah memanggil 14 orang warga.

Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam sekira pukul 20.11 WIB. Akibatnya puluhan orang meninggal dunia. Data terbaru dilaporkan pihak Pertamina ada 25 orang. Sementara belasan orang mengalami luka bakar serius. (dan)

Exit mobile version