INDOPOS.CO.ID – Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero), Lisye Octaviana mengatakan berdasarkan data volume lalu lintas kendaraan yang terus meningkat dari arah Timur (Trans Jawa) menuju ke arah Jakarta, serta pantauan visual CCTV dan laporan petugas Kepolisian di lapangan, rekayasa lalu lintas (lalin) one way masih akan dilanjutkan oleh Kepolisian dengan diskresi mereka.
“Saat ini, one way diberlakukan mulai dari Km 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang hingga Km 72 Cikampek. Selain itu, contraflow dua lajur masih diberlakukan dari Km 72 Cikampek hingga Km 47 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (27/4/2023).
Menurutnya, rekayasa lalu lintas one way diperkirakan akan berakhir pada Kamis, 27 April 2023, pukul 24.00 WIB. Namun, jika terjadi peningkatan volume lalu lintas yang signifikan dari arah Timur ke Jakarta dalam tiga jam sebelum jadwal pengakhiran tersebut, maka jadwal pengakhiran rekayasa lalu lintas one way dapat disesuaikan kembali.
“Pengguna jalan dari arah Jakarta menuju arah Timur (Trans Jawa) akan dialihkan keluar di GT Cikampek Km 72 dan melanjutkan perjalanan melalui jalan nasional Pantura. Sementara itu, rute pengguna jalan dari arah Jakarta menuju Bandung melalui Jalan Tol Cipularang masih normal,” paparnya.
Dia menambahkan, rekayasa lalu lintas one way diperkirakan akan berakhir pada Kamis, 27 April 2023, pukul 24.00 WIB. Namun, jika terjadi peningkatan volume lalu lintas yang signifikan dari arah Timur ke Jakarta dalam tiga jam sebelum jadwal pengakhiran tersebut, maka jadwal pengakhiran rekayasa lalu lintas one way dapat disesuaikan kembali.
“Pengguna jalan dari arah Jakarta menuju arah Timur (Trans Jawa) akan dialihkan keluar di GT Cikampek Km 72 dan melanjutkan perjalanan melalui jalan nasional Pantura. Sementara itu, rute pengguna jalan dari arah Jakarta menuju Bandung melalui Jalan Tol Cipularang masih normal,” pungkasnya. (fer)