Pasukan Ukraina Serang Tiga Desa di Wilayah Belgorod Rusia

Kota Belgorod

Gubernur Regional Vyacheslav Gladkov mengatakan bahwa helikopter Angkatan Darat Ukraina menghantam kilang minyak di Belgorod, Rusia pada 1 April 2022. Foto: rt.com.

INDOPOS.CO.ID – Gubernur Regional Vyacheslav Gladkov mengatakan pasukan Ukraina telah menembaki tiga desa di wilayah Belgorod Rusia. Daerah itu adalah pemukiman warga yang berada di dekat perbatasan. Kondisinya darurat dan warga dievakuasi.

Serangan tersebut menyebabkan kerusakan pada bangunan dan melukai sejumlah warga sipil.

“Desa Zhuravlevka ditembaki dari sisi Ukraina. Ada kerusakan pada rumah dan bangunan milik masyarakat,” kata Gladkov di Telegram seperti dilansir rt.com, Jumat (15/4/2022).

Gladkov awalnya mengatakan dia tidak memiliki informasi tentang korban luka-luka atau kematian. Namun kemudian ia mengungkapkan bahwa ada yang terluka di antara penduduk.

Zhuravlevka berada di dekat perbatasan bersama kedua negara. Dua desa perbatasan lainnya, Spodaryushino dan Bezymeno, juga terkena tembakan artileri pada Kamis pagi. Warga dievakuasi dan tidak ada korban luka yang dilaporkan.

Pihak berwenang di wilayah Bryansk, juga berbatasan dengan Ukraina, melaporkan dua serangan.

Dua helikopter Ukraina diduga meluncurkan roket di desa Klimovo, sekitar 40 km utara perbatasan, tak lama setelah tengah hari. Serangan itu melukai tujuh warga sipil, termasuk seorang anak.

Beberapa saat kemudian, mortir Ukraina tampaknya menembaki sekelompok pengungsi yang mencoba menyeberang ke Rusia di sebuah pos pemeriksaan di selatan Klimovo. Dua mobil sipil rusak, tetapi tidak ada yang terluka, kata penjaga perbatasan Rusia.

Serangkaian serangan artileri dan udara terjadi setelah Kementerian Pertahanan Rusia memperingatkan Ukraina terhadap tindakan tersebut.

Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov mengatakan angkatan bersenjata Rusia akan menyerang pusat pengambilan keputusan Ukraina, termasuk Kiev, sesuatu yang sejauh ini dihindari jika serangan Ukraina berlanjut.

Konashenkov mengatakab sebagai isyarat niat baik untuk mempromosikan pembicaraan damai, Rusia telah menarik pasukannya dari wilayah Kiev, Chernigov dan Sumy di Ukraina pada akhir Maret.

Namun, pada titik ini, pasukan Ukraina melancarkan serangan ke Rusia, menargetkan perkemahan militer di dekat Belgorod pada 29 Maret dan mengirim helikopter untuk menyerang fasilitas penyimpanan bahan bakar sipil terdekat beberapa hari kemudian.

Rusia menyerang Ukraina 24 Februari, menyusul kegagalan Ukraina untuk menerapkan persyaratan perjanjian Minsk, yang ditandatangani pada 2014. Rusia akhirnya mengakui kedaulatan Republik Donbass, Donetsk dan Lugansk.

Kremlin sejak itu menuntut agar Ukraina secara resmi menyatakan dirinya sebagai negara netral yang tidak akan pernah bergabung dengan blok militer NATO yang dipimpin AS.

Kiev menegaskan serangan Rusia benar-benar tidak beralasan dan membantah klaim bahwa pihaknya berencana untuk merebut kembali kedua republik tersebut dengan paksa. (dam)

Exit mobile version