Moskow Kecam Pernyataan Menlu Inggris soal Russophobia

Liz-For-Leader

Kandidat kepemimpinan konservatif Liz Truss melakukan kampanyenya untuk menjadi Perdana Menteri berikutnya pada Kamis (14/7/2022) di London, Inggris. Foto: rt.com

INDOPOS.CO.ID – Kementerian Luar Negeri Rusia mengecam pernyataan Russophobia yang disampaikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris Liz Truss. Dalam pernyataannya Liz Trus berjanji untuk terus memimpin dunia bebas melawan Moskow dan memastikan kemenangan Ukraina.

Pernyataan tersebut disampaikan Truss pada saat kampanye untuk kepemimpinan Tory pada Kamis (14/7).

Liz Truss merupakan calon Perdana Menteri (PM) Inggris, yang mendapat peringkat ketiga dalam pemungutan suara Kamis (14/7). Ia membual tentang kemampuannya untuk menyampaikan dan membuat keputusan sulit serta mencantumkan dukungan setianya untuk Kyiv sebagai contoh kemampuan pengambilan keputusannya.

“Saya menentang (Presiden Rusia) Vladimir Putin dengan menargetkan Rusia sanksi terberat yang pernah dilihat rezimnya. Dan saya akan terus memimpin dunia bebas dalam menentang Putin dan memastikan bahwa Ukraina menang,” kata Truss seperti dilansir rt.com, Jumat (15/7).

Moskow menanggapi pernyataan Liz Truss tersebut dengan serius. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova mengecam kata-kata Liz Truss terkait Russophobia dan selalu tenggelam dalam agresi dan nasionalisme yang menyakitkan.

“Di tengah kampanye kepemimpinan Tory yang sedang berlangsung, Truss telah mulai memuntahkan ancaman terhadap negara kami dan kepemimpinannya dan ingin mencapai kemenangan Ukraina atas Rusia, dalam upaya untuk memenuhi ambisi kompulsifnya,” tutur Zakharova.

“Ambisi (Truss) sendiri untuk memimpin dunia bebas, dalam upaya melawan Rusia. Dia tampak seperti politisi kelas dua yang menderita megalomania. Dan dia melakukan semua ini alih-alih mengatasi masalah di rumah, yang banyak, ” kata Zakharova.

“Tanggapan kami terhadap Menteri Luar Negeri Inggris, yang lebih suka mengendarai tank daripada terlibat dalam diplomasi yang serius, dan tekadnya untuk mengalahkan Rusia, sangat mudah. Lanjutkan dan coba. Banyak yang telah mencoba dalam sejarah negara kami yang berusia berabad-abad. Seperti semua orang tahu, orang cerdas belajar dari kesalahan orang lain. Liz Truss bisa belajar dari kesalahannya sendiri,” tambahnya.(dam)

Exit mobile version