INDOPOS.CO.ID – Presiden Rusia Vladimir Putin telah menulis surat kepada pemimpin Korea Utara Kim Jong Un. Putin mengajak Korea Utara membentuk hubungan yang lebih dekat.
Media pemerintah Korea Utara, KCNA, seperti dilansir Sky News, Senin (15/8/2022) mengatakan surat dari Putin mengajak Kim Jon Un bekerja sama untuk memperluas hubungan bilateral yang komprehensif dan konstruktif.
Dalam surat terpisah sebagai balasan, Kim mengatakan persahabatan Rusia-Korea Utara telah terjalin dalam Perang Dunia II dengan kemenangan atas Jepang. Kerja sama, dukungan, dan solidaritas strategis dan taktis antara kedua negara telah mencapai tingkat yang baru.
Menurut Kim Jong Un, upaya bersama mereka untuk menggagalkan ancaman dan provokasi dari kekuatan militer musuh, mengikat kedua negara (Korea Utara-Rusia).
KCNA tidak mengidentifikasi dan merinci terkait makna dari istilah kekuatan musuh tersebut. Namun, biasanya menggunakan istilah itu untuk merujuk pada AS dan sekutunya.
Pada bulan Juli, Kim mengatakan Korea Utara siap untuk memobilisasi pencegah perang nuklir secara akurat dan segera dalam menghadapi potensi konflik militer dengan AS atau Korea Selatan.
Juga pada bulan Juli, Korea Utara mengakui kedaulatan kedua republik yakni Donetsk dan Luhansk yang memisahkan diri dari Ukraina yang didukung Rusia di Ukraina timur sebagai negara merdeka. Rencananya, pekerja Korea Utara dikirim ke daerah tersebut untuk membantu dalam konstruksi dan tenaga kerja lainnya. (dam)