INDOPOS.CO.ID – Raja Charles III menyampaikan pesan terima kasih kepada bangsa Inggris karena bersiap untuk mengucapkan perpisahan terakhir kepada mendiang ibunya Ratu Elizabeth II.
Menjelang pemakaman mendiang Ratu pada Senin (19/9/2022) pukul 11 waktu setempat, Raja Charles mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang tak terhitung jumlahnya yang telah memberikan dukungan dan penghiburan setelah kematian ibunya.
“Selama sepuluh hari terakhir, saya dan istri saya sangat tersentuh oleh banyak pesan belasungkawa dan dukungan yang kami terima dari negara ini dan di seluruh dunia,” kata Raja Charles dalam pesan tertulis yang dikeluarkan oleh Istana Buckingham, seperti dilansir Sky News, Senin (19/9/2022).
“Di London, Edinburgh, Hillsborough, dan Cardiff, kami sangat tersentuh oleh semua orang yang bersusah payah datang dan memberikan penghormatan mereka kepada jasa seumur hidup ibu saya tersayang, mendiang Ratu,” ungkapnya.
“Saat kita semua bersiap untuk mengucapkan selamat tinggal terakhir kita, saya hanya ingin mengambil kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang tak terhitung jumlahnya yang telah memberikan dukungan dan penghiburan bagi keluarga saya dan saya sendiri di masa duka ini,” ucapnya.
Raja Charles memimpin upacara berkabung untuk Ratu yang telah memerintah Inggris dalam waktu terlama. Ia akan memimpin prosesi pemakaman secara kenegaraan yang spektakuler untuk Ratu Elizabeth II, di Westminster Abbey, Senin (19/9/2022) pada pukul 11 waktu setempat.
Dua ribu orang termasuk bangsawan asing, pemimpin dunia, presiden, dan perdana menteri berbondong-bondong ke biara untuk mengikuti arak-arakan, prosesi militer, dan kekhidmatan menghormati Ratu.
Jutaan orang akan menonton dari rumah dan di seluruh dunia, karena pemakaman bisa menjadi siaran televisi yang paling banyak ditonton dalam sejarah.
Ini adalah waktu yang sibuk bagi Raja baru sejak kematian ibunya pada 8 September.
Pada hari Sabtu, Raja Charles III dan Pangeran Wales menyambut para simpatisan yang mengantre untuk melihat peti mati Ratu terbaring.
Raja dan putra sulungnya melakukan jalan-jalan dadakan, berjabat tangan dan berbagi kata-kata belasungkawa, saat mereka mengambil jeda sejenak dari jadwal mereka menjelang pemakaman Ratu pada hari Senin.
Ratusan orang yang mengantre di Lambeth, London selatan, bersorak dan bertepuk tangan saat pasangan itu muncul. (dam)