INDOPOS.CO.ID – Amerika Serikat (AS) memegang peran penting dalam menurunkan ketegangan di Timur Tengah. Negeri Paman Sam itu, dapat menguatkan komunikasi antarnegara yang tengah berkonflik.
Menurut Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Profesor Hikmahanto, peluang pendekatan tanpa kekerasan kemungkinan masih bisa dilakukukan asalkan harus Amerika Serikat yang harus turun tangan.
“Pendekatan dialog masih mungkin, tapi harus AS yang menginisiasi,” kata Hikmahanto melalui gawai, Jakarta, Senin (7/10/2024).
Sikap Indonesia harus netral menyikapi konflik berkepenjangan itu, paling penting tetap konsisten mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina.
“Tidak memihak negara yang bertikai, termasuk kelompok. Indonesia berpihak pada perdamaian dan kemanusiaan yaitu, rakyat Palestina,” ujar Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani itu.
Indonesia bisa saja mengambil langkah diplomasi kepada Pemerintah Amerika Serikat (AS) agar menghentikan agresi militer Israel terhadap Palestina.
“Indonesia bisa berkomunikasi dengan Presiden Joe Biden minta agar AS tidak terus mendukung Israel karena memiliki posisi sbg penjaga moral dunia,” ujar Hikmahanto.
Di sisi lain, Indonesia dapat menemui Petinggi Iran agar menahan diri atas kondisi saat ini. Tentu tujuannya mencegah lebih banyak korban berjatuhan.
“Sementara pada waktu yang bersamaan, Indonesia bertemu dengan pemimpin Iran untuk tidak melakukan penyerangan Israel, termasuk kelompok yang didukung oleh Iran yaitu, Hamas Hezbulloh dan Houti,” imbuh Hikmahanto.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan, pendekatan tanpa kekerasan dalam menyelesaikan konflik yang berkepanjangan di Timur Tengah, terutama di Palestina, Gaza maupun Lebanon.
“Ya, sebetulnya kalau semua negara melakukan pendekatan-pendekatan lunak. Lalu dialog, lalu bertemu, melalui komunikasi yang baik saya kira peristiwa di Palestina, di Gaza, di Lebanon, bisa kita hindari,” ucap Jokowi usai menghadiri HUT ke-79 TNI di Monas, Jakarta, Sabtu (5/10/2024) kemarin.
Menurutnya, komunikasi yang baik dapat memberikan jalan keluar dalam menuntaskan ketegangan di wilayah Timur Tengah. Paling penting, semua pemimpin negara harus bisa menahan diri.
“Saya kira memang dialog adalah jalan satu-satunya, untuk menyelesaikan konflik yang ada di Gaza, di Lebanon,” pesan Jokowi. (dan)