INDOPOS.CO.ID – Kegiatan belajar mengajar para murid Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 19 Pondok Labu, Jakarta Selatan bakal dipindahkan ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 11 Lebak Bulus. Pembelajarannya akan mulai pada, Senin (10/10/2022) lusa.
Wakil Humas MTsN 19 Jakarta, Gozali menyatakan, kondisi area sekolah itu belum mendukung setelah insiden robohnya tembok pembatas akibat tersapu derasnya banjir. Keputusan pemindahan belajar telah mendapat arahan dari Kamenterian Agama.
“Jadi mulai Senin. Kita sudah melakukan pelajaran yaitu kita relokasi ke MAN 11 Lebak Bulus,” kata Gozali, Jakarta, Sabtu (8/10/2022)
“Karena memang di tempat ini (MTsN 19), sudah tidak kondusif melaksanakan pembelajaran dan sudah kita melakukan koordinasi dengan MAN 11,” tambahnya.
Sesuai dengan kesepakatan rapat dengan pihak MAN 11 Jakarta, nantinya akan diberlakukan pembelajaran secara daring maupun luring secara bergantian.
“Kita sudah melakukan kesepakatan bahwa kita bagi per hari. Jadi hari Senin kita dengan tetap masuk ke sekolah di MAN 11. Sementara pihaknya (MAN 11) mereka melakukan online dan begitu seterusnya,” imbuhnya.
Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, korban meninggal dunia sebagian besar merupakan siswa kelas delapan. Mereka diketahui tengah bermain saat kejadian tembok roboh.
“(Korban) Meninggal dunia adalah Dicka Shafa Ghifari (Kelas 8), Dendis Al Latif (Kelas 8), Adnan E (Kelas 8),” ujar Isnawa dalam keterangannya.
Termasuk korban yang mengalami luka merupakan peserta didik kelas delapan. Seluruh korban sedang dibawa ke Rumah Sakit Pilkasih, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut “Korban Luka-luka, Aditya Daffa Luthfi (Kelas 8),” beber Isnawa.
Peristiwa tembok roboh terjadi sekira pukul 14:50 WIB di Jalan Pinang Kalijati Nomor 1 RT.08/09, Kelurahan Pondok Labu, Kec. Cilandak, Jakarta Selatan. Ada tiga orang meregang nyawa akibat kejadian tersebut. Serta tiga orang luka-luka. (dan)