INDOPOS.CO.ID – Hibah rumah siap huni yang diterima Enti Agus (62) merupakan rumah ketiga yang dibangun Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (BMI).
Enti Agus secara simbolis menerima kunci rumah dari perwakilan DPRD Kota Bogor dan Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah didampingi Presiden Direktur Koperasi Syariah BMI Kamaruddin Batubara. Selain rumah, diserahkan juga bantuan sajadah dan Al-Quran.
Bantuan sebelumnya yang telah dibangun Koperasi Syariah BMI berlokasi di dekat TPU Blender, Tanah Sareal. Atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas hibah rumah siap huni.
“Ini luar biasa, koperasi memiliki gagasan program hibah rumah siap huni. Sebetulnya ini menjadi tugas bersama, pemerintah tidak bisa sendiri dalam membantu memberikan maupun memenuhi kebutuhan masyarakat. Semoga ke depan jumlahnya bisa ditingkatkan atau ditambahkan di kecamatan lain di Kota Bogor,” kata Syarifah.
Selain simpan pinjam, Koperasi Syariah BMI kata Syarifah, menyalurkan dana sedekah dalam banyak hal yang sifatnya bantuan bagi masyarakat, khususnya para anggota koperasi, di antaranya pengolahan pertanian atau persawahan, wakaf makam dan salah satunya di Kota Bogor dalam bentuk rumah.
Syarifah menyebutkan, tidak semua koperasi berjalan dengan baik dan itu merupakan tantangan yang cukup besar, tapi dengan diversifikasi usaha yang cukup besar sesuai paparan Presiden Direktur Koperasi Syariah BMI Kamaruddin Batubara, ada empat usaha yang dijalankan, sehingga dengan komitmennya diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat secara umum dan khususnya bagi para anggota koperasi.
Koperasi Syariah BMI total sudah membangun 385 unit rumah untuk dihibahkan selain bantuan lain dan hal tersebut dinilai Sekda menjadi kontribusi nyata Koperasi Syariah BMI dalam membantu masyarakat, khususnya para anggota.
Dalam kegiatan tersebut Sekda didampingi Perwakilan Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (DinKUKM Dagin) Kota Bogor, Camat Tanah Sareal, Sahib Khan dan lurah setempat. (mg18)