Warga Sambut Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina, Keluarga Histeris dan Pingsan

Warga Sambut Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina, Keluarga Histeris dan Pingsan - korban depo - www.indopos.co.id

Suasana rumah duka Yuliana Handayani Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang diJalan H Sarwono, Kelurahan Rawabadak, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Kamis (9/3/2023). Foto: Feris Pakpahan/INDOPOS.CO.ID

INDOPOS.CO.ID – Kesedihan mewarnai keluarga dan kerabat saat menyambut jenazah Yuliana Handayani (21), korban kebakaran Pertamina Plumpang di rumah duka di Jalan H Sarwono, Kelurahan Rawabadak, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Hasil pantauan Indopos.co.id dilokasi terlihat mereka tak kuasa menerima kenyataan kehilangan anggota keluarga yang dicintai. Bahkan beberapa anggota keluarga pingsan dan sejumlah keluarga serta para kerabat turut mengangkat jenazah yang telah di masukkan kedalam peti.

Kerabat korban, Nurmansyah kepada Indopos.co.id mengatakan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses evakuasi, identifikasi hingga dipulangkannya jenazah kedua korban tersebut ke rumah duka.

“Kami atas nama keluarga almarhum mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu,” katanya, Kamis (9/3/2023).

Dikatakan, hasil identifikasi terhadap jenazah korban diterima oleh pihak keluarga pada Selasa (7/3/ 2023) Jenazah Yuliana Handayani (21) berhasil teridentifikasi dari giginya.

“Sebetulnya Senin sore sudah dapet kabar tapi belum 100 persen. Jadi resminya Selasa sore sekitar jam 5-an. dengan gigi, jelasnya.

Sayangnya, pihak keluarga belum berkenan dalam memberikan informasi lebih mendalam tentang korban kepada Indopos.co.id.

“Harap mengerti ya mas, kami lagi berduka,” tutupnya.

Seperti diketahui, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah mengidentifikasi seluruh jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara.

Adapun daftar nama 15 korban yang berhasil diidentifikasi, di antaranya Sumiati atau Neneng (71), Raffasya Zayid Athallah (4), Trish Rhea Aprilita (12), Suheri (32), Hadi (32), Fahrul Hidayatuloh (28).

Selain itu, Muhamad Bukhor (29), Iriyana (61), Iqbal (9), Hanifah (50), Hardito (20), Dayu Nurmawati (39), Ali (67), Yuliana Handayani (21) dan Riandika (11).

Peristiwa kebakaran pipa bensin Pertamina Plumpang terjadi pada, Jumat (3/3/2023) sekira pukul 20.11 WIB. Kejadian tersebut menyebabkan belasan orang meninggal dunia dan puluhan orang mengalami luka bakar serius. (fer)

Exit mobile version