INDOPOS.CO.ID – Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menyampaikan bahwa Dirlantas Polda Metro Jaya telah berhasil menindak sebanyak 4.228 pelanggar lalu lintas dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Jaya 2024 sejak dimulai pada Senin (4/3/2024) hingga saat ini.
“Dalam rentang waktu 4 hingga 7 Maret, pihak kami berhasil mengambil langkah tegas terhadap 4.228 pelanggaran melalui penerapan sistem penindakan tilang elektronik (ETLE), ” katanya dalam keterangan, Jumat (8/3/2024).
Ia merinci dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Jaya 2024, petugas berhasil mencatat enam jenis pelanggaran yang paling sering terjadi.
“Pada peringkat pertama, terdapat 1.118 pelanggaran melawan arus, diikuti oleh pelanggaran ketidakpenggunaan helm sebanyak 578 kasus,” ujarnya.
Sosialisasi kepada masyarakat sebagai pengguna jalan sangat kami harapkan dalam menjaga keselamatan berkendara, baik untuk keamanan pribadi maupun orang lain.
“Selanjutnya, pelanggaran ketidakmenggunakan sabuk pengaman mencapai 2.157 kasus, sementara penggunaan handphone saat berkendara menempati peringkat keempat dengan 53 pelanggar,” jelas dia.
Ade Ary menekankan pentingnya konsentrasi dan fokus saat mengemudi, dengan menyoroti risiko bahaya dari multitasking.
“Terutama dalam menggunakan handphone yang dapat membahayakan diri sendiri dan keselamatan orang lain,” tandasnya.
Ia pun menyebut sudah menemukan 35 pelanggar melebihi batas kecepatan ada 6.774 pelanggar yang telah dilakukan teguran secara simpatik dan humanis. (fer)