Pajero Seruduk Mobil Towing di PIK 2, Dua Orang Tewas dan Tiga Luka

pajero

Mobil Mitsubishi Pajero rusak akibat menyeruduk mobil towing di PIK 2, Tangerang. Foto: Dok Polres Tangerang Kota

INDOPOS.CO.ID – Kecelakaan tragis melibatkan Mitsubishi Pajero, dengan mobil towing yang hendak menaikan mobil Toyota Yaris terjadi di Jalan MH Thamrin, Jembatan Tokyo PIK 2, Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Kejadian tersebut mengakibatkan seorang petugas keamanna kawasan dan pengendara mobil towing meninggal dunia.

Dua orang meninggal dunia itu adalah petugas keamanan yang tengah membantu menaikan mobil (towing) ARS (28) dan sopir mobil towing JF (37).

Sementara tiga security lain yang turut membantu T (31), JR (20), AG (34) dan sopir Pajero F (28) mengalami luka-luka parah dan saat ini dirawat di rumah sakit Tzu Chi.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Sabtu (23/3/2024) dini hari atau sekira pukul 01.30 WIB.

“Benar, insiden lakalantas tersebut terjadi di arah Apartment Tokyo PIK 2 menuju kearah PIK 1,” kata Zain dalam keterangannya, Sabtu (23/3/2024).

Menurutnya, kondisi jalan arah jembatan Tokyo daerah PIK itu merupakan jalan turunan. Penyebab pasti masih diselidiki.

“Diduga karena kurang konsentrasi Pengemudi Pajero B-999-FNY pada saat melewati turunan jembatan, sehingga menabrak mobil towing yang tengah menaikan mobil Yaris dibantu sejumlah security,” ucap Zain.

Dua orang meninggal dunia, sopir mobil towing B 9207 HP berinisial JF (37) meninggal dunia di TKP. Sementara security ARS (28) dinyatakan meninggal dunia dalam perawatan di RS Tzu Chi Pantai Indah Kapuk (PIK).

“Yang meninggal dunia dua orang karena mengalami luka serius, tiga korban lain (security,red) masih dilakukan perawatan di RS Budha Tzu Chi PIK,” bebernya.

Saat ini, Unit Gakkum Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota masih melakukan olah TKP memastikan penyebab insiden tersebut. Pengemudi Pajero hanya mengalami luka lecet pada dagu dan tulang kering.

“Sopir Pajero tersebut telah kami amankan untuk pemeriksaan mendalam,” imbuhnya. (dan)

Exit mobile version