INDOPOS.CO.ID – Berbagai tradisi dilakukan masyarakat Muslim di Indonesia memperingati momen kelahiran Rasulullah. Setiap daerah memiliki cara khas dan unik. Seperti dilakukan Sekolah Dasar (SD) Negeri Cakung Barat 02 Jakarta Timur yang juga menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Kepala Sekolah Dasar Negeri Cakung Barat 02 Jakarta Timur, Ningatini, S.Pd. menjelaskan, Maulid Nabi merupakan kegiatan keislaman yang rutin dilakukan setiap tahun pada 12 Rabiul Awal. Tujuannya memupuk kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW.
“(Maulid Nabi) untuk menimbulkan rasa cinta kepada Nabi. Jadi mengingatkan kembali, menemukan rasa cinta kepada teladan kita Nabi Muhammad SAW,” kata Ningatini dalam sambutannya pada acara yang digelar di halaman sekolah, Jumat (20/9/2024).
Sekaligus mempelajari aktivitas Rasulullah yang dilaksanakan dari bangun tidur sampai tidur kembali. Itu tentu berkaitan dengan ibadah dan ditunjang sifat mulia.
“Dengan akhlak, sifat-sifat yang baik mengajarkan kepada anak untuk meneladani sifat-sifat Rasul dan kebiasan Rasul yang baik sehingga menemani dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Ningatini.
Kegiatan Maulid Nabi digelar dua hari sejak Kamis (19/9/2024). Berbagai perlombaan diadakan diantaranya lomba pidato, atau ceramah, hafiz Al-Qur’an, tilawah Al-Qur,’an, dan mewarnai kaligrafi.
“Lomba cerdas cermat tentang ilmu keislaman. Jadi Alhamdulilah kita laksanakan itu pada Kamis 19 September dan hanya sehari. Perwakilan tiap kelas itu ikut lomba,” tuturnya.
Sementara pesan yang ingin disampaikan melalui kegiatan tersebut sesuai tema yakni, meneladani sifat-sifat Rasulullah. Diyakininya akan membuat pribadi yang unggul.
“Apalagi sekarang era digital tetap pribadi unggul, sholeh-sholehah kemudian yang berkarakter baik. Kita akan menjadi anak-anak yang berprestasi, sukses dunia akhirat ke depan,” imbuhnya.
Pemerintah telah menetapkan Maulid Nabi tahun ini jatuh pada 16 September 2024. Penetapan tersebut menjadikan Senin, 16 September 2024 menjadi hari libur nasional.(dan)