INDOPOS.CO.ID – Sebagian orang mengeluhkan terkait status warna di PeduliLindungi tak kunjung berubah dari warna hitam menjadi hijau. Padahal hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR) berikutnya menunjukkan hasil negatif.
Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan Setiaji merespons persoalan tersebut, pihaknya akan melakukan penyederhanaan exit tes PCR. Kini menjadi 1 kali (pada H+5), Sebelumnya harus dilakukan 2 kali (pada H+5 dan H+6).
Jika exit test PCR tersebut negatif maka status di PeduliLindungi akan secara otomatif berubah menjadi hijau. Penyederhanaan tersebut akan dimulai malam ini, Selasa (22/2/2022) pukul 23.59 WIB.
“Mulai 22 Februari, nanti malam, untuk exit test PCR ke-2 ini tidak diperlukan. Jadi hanya cukup sekali saja melakukan exit test PCR pada H+5 dan hasilnya harus negatif,” kata Setiaji dalam konferensi pers secara virtual, Jakarta, Selasa (22/2/2022).
Jika hasil exit test tersebut negatif, maka secara otomatis status di PeduliLindungi akan berubah menjadi hijau.
Di sisi lain, jika tidak melakukan exit test PCR, pada H+5 sampai dengan H+10. Maka status di PeduliLindungi akan otomatis menjadi hijau di H+10 walaupun tidak melakukan exit test PCR.
Aturan sebelumnya, exit test PCR harus dilakukan dua kali yaitu pada H + 5 (hari ke-6) dengan hasil negatif, kemudian harus dilanjutkan untuk tes PCR kedua yaitu, hari berikutnya. (dan)
