INDOPOS.CO.ID – Pandemi Covid-19 telah berlangung 2 tahun melanda Tanah Air. Pemerintah dan masyarakat telah melewati beberapa gelombang pandemi dari 2020, varian Alpha, dihantam Delta pada 2021 dan Omicron Januari 2022.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmiz mengingatkan, peran penting masyarakat untuk membantu pemerintah menangani pandemi tidak boleh kendor.
“Perjuangan kita belum selesai dan kita tidak boleh patah semangat. Sudah banyak keberhasilan kita peroleh selama 2 tahun, namun kami masih butuh bantuan dan dukungan masyarakat,” kata Nadia dalam keterangan virtual, Kamis (3/3/2022).
Paling penting tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, serta meningkatkan cakupan vaksinasi primer lengkap kepada seluruh masyarakat.
“Menjalankan protokol kesehatan dan melengkapi vaksinasi, agar kita dapat segera mencapai minimal 70 persen dari total target vaksinasi nasional,” tuturnya.
Pembelajaran pandemi Covid-19 selama 2 tahun ini sangat banyak. Salah satunya pentingnya kolaborasi. Tidak mungkin pemerintah mampu bekerja sendirian menangani pandemi Corona.
“Kita harus inklusif dan bekerja sama dengan banyak pihak, termasuk para ahli, media, tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi masyarakat, dan instansi pemerintah lintas sektor,” ujar Nadia.
Upaya tersebut utamanya untuk mempercepat laju vaksinasi Covid-19. Hingga Rabu (2/3/2022) vaksinasi dosis 1 sudah diberikan 190.979.676 (91,70 persen) penduduk, dan vaksinasi dosis 2 sudah diberikan 144.565.875 (69,41 persem) penduduk. Sementara itu vaksinasi dosis 3 (booster) sudah diberikan kepada 10.249.634 (4,92 persen) penduduk.(dan)