INDOPOS.CO.ID – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur (Jatim) menggelar vaksinasi serentak selama tiga hari untuk dosis dua dan booster.
Target vaksinasi serentak tersebut sebanyak 71.131 dosis per hari selama tiga hari. Target total sebanyak 210.150 dosis di 85 titik di seluruh jajaran Polres/Polresta se- Jatim bersama Pengurus Cabang NU kabupaten/kota se-Jatim.
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Gubernur Jatim yang diwakili Asisten III Administrasi Umum Setda Provinsi Jatim Syaichul Ghulam, Pangdam V/Brawijaya yang diwakili Dandim 0832 Surabaya Selatan Kolonel Kav Jacob Janes Patty bersama Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar dan Kakanwil Kemenag Jatim Husnul Maram memantau langsung pelaksanaan vaksinasi serentak tersebut pada Kamis (21/4/2022).
Kegiatan tersebut juga terkoneksi secara virtual dengan kegiatan vaksinasi serentak di Kantor Pengurus Besar NU yang dihadiri Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Bapak Kapolri Jenderal Listya Sigit Prabowo dan Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas.
Kegiatan diawali dengan pengecekan pelaksanaan vaksinasi serentak di halaman Kantor PWNU Jatim Surabaya. Khusus di halaman Kantor PWNU Jatim sasaran sebanyak 2.000 dosis yang diperuntukkan bagi masyarakat Kota Surabaya yang melaksanakan vaksinasi tahap 2 maupun booster jenis Aztrazeneca dan Pfizer.
Tujuan diselenggarakannya vaksinasi serentak ini, untuk mengantisipasi peningkatan penyebaran Covid-19 pascamudik lebaran Idulfitri.
Kapolda Jatim dan Ketua PWNU Jatim memberikan bantuan sosial berjumlah 2.000 paket minyak goreng kepada masyarakat yang telah mengikuti vaksinasi serentak tersebut.
Selanjutnya Kapolda Jatim bersama Ketua PWNU Jatim, Kakanwil Kemenag Jatim mengikuti dialog interaktif bersama Ketua Umum PBNU, Kapolri dan Menteri Agama RI serta seluruh Polda jajaran terkait pelaksanaan vaksinasi serentak di masing-masing wilayah. (dam)