Jumat, 2 Juni 2023
No Result
View All Result
www.indopos.co.id

  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Ratusan Anggota NII Gerilya Lewat Kegiatan Sosial

by Ali Rachman
Selasa, 24 Mei 2022 - 11:50
in Nasional
teroris

Ilustrasi teroris. Foto: Dokumen Polri

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – Ada ratusan anggota Negara Islam Indonesia (NII) bergerak masuk ke masyarakat lewat kegiatan sosial. Banyak masyarakat tidak tahu dan akhirnya menjadi donatur dalam organisasi yang di kelola oleh kelompok NII.

Pernyataan tersebut diungkapkan Pendiri Negara Islam Indonesia (NII) Crisis Center, Ken Setiawan melalui gawai, Selasa (24/5/2022).

BacaJuga

Korupsi Dana Hibah Pilkada 2020, Tiga Komisioner Bawaslu Ogan Ilir Jadi Tersangka

Sebagian Jemaah Haji Indonesia Mulai Masuk ke Makkah, KKHI Optimalkan Pelayanan

Menurut Ken, NII memang sudah tamat sejak 1962 setelah proklamator NII Kartosuwiryo ditangkap dan di eksekusi. Namun setelah belasan tahun NII mati suri, tapi NII kembali dihidupkan lagi oleh Adah Djaelani dkk. Veteran NII yang kala itu berjumlah 40 ribu orang dikonsolidasikan kembali dalam struktur organisasi perlawanan kepada NKRI yang saat ini menurut Putra Kartosuwiryo jamaahnya berkembang mencapai kurang lebih 2 juta orang.

Gerakan NII di masyarakat tidak semuanya menggunakan nama NII, di samping ada menggunakan nama KW, ada juga yang menggunakan nama Khilafatul Musllimin, Kesatuan Al Haq, Islam Shahadatain, Alquran Suci, Gafatar, Masyarakat Indonesia Membangun (MIM). Bahkan mereka juga menggunakan nama organisasi masyarakat atau yayasan yang bergerak di bidang sosial untuk mencari dana amal sumbangan.

“Kelihatannya beda nama tapi pada dasarnya ideologinya sama yaitu NII walaupun antara KW satu dengan KW yang lain terjadi perselisihan tafsir dalam aktifitas perjuangan,” katanya.

Ia mengakui mengantongi ratusan nama nama anggota NII di Bogor lengkap dengan alamat tempat tinggalnya itu dari laporan beberapa orang tua yang anaknya pernah di NII, dan pihaknya akan segera koordinasi dengan aparat untuk menindaklanjuti informasi tersebut. Seperti yang terjadi di Sumbar, bila dimungkinkan mereka mau taubat, maka akan dilakukan cabut baiat masal dan ikrar setia NKRI serta pembinaan agar mereka kembali ke masyarakat.

NII menurut dia, tidak bisa disepelekan, sebab doktrin mereka saat ini adalah menganggap sebagai kondisi perang. Bahkan ia mengaku mendapat laporan ada beberapa anggota NII yang kini melakukan latihan senjata dengan bergabung ke Perbakin.

“Jadi latihan menembak mereka tidak perlu sembunyi sembunyi di atas gunung lagi. Ini kritik untuk Perbakin agar lebih seleksi untuk penerimaan anggota baru,” ungkapnya.

Ken mengatakan, paham NII saat ini lebih jahat dari yang jahat. Karena anggotanya akan dimiskinkan hartanya atas nama infak bernegara Islam, dirusak ahlaqnya, dihancurkan masa depannya. Karena harus keluar dari sekolah, kuliah dan pekerjaan supaya fokus di NII.

“Seperti sebuah tragedi kejahatan kemanusiaan tapi atas nama agama,” ucapnya.

“Kita tidak bisa menyalahkan siapapun, termasuk aparat setempat, sebab jangankan aparat, keluarga terdekat saja banyak yang tidak tahu, bila di antara kerabat mereka terpapar, ini virus yang bisa menimpa siapa saja,” imbuhnya. (nas)

Tags: crisis centerNegara Islam IndonesiaNIIteroris
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

majelis
Headline

Pendiri NII Crisis Center: Pelaku Penembakan MUI Diduga Kelompok NII

Selasa, 2 Mei 2023 - 17:07
Densus-88-Antiteror-Polri
Headline

Polisi Ungkap 6 Peran Tersangka Teroris JI yang Dibekuk di Lampung

Kamis, 13 April 2023 - 15:50
teroris
Nasional

Densus 88 Tembak Mati dan Tangkap Anggota Jamaah Islamiyah

Kamis, 13 April 2023 - 12:08
Karo-Penmas-Ahmad-Ramadhan
Nasional

4 WNA Uzbekistan Ditangkap, Diduga Masuk Jaringan Teroris

Selasa, 4 April 2023 - 20:40
medsos
Nasional

Waspadai Penggalangan Dana Lewat Medsos Kelompok NII

Selasa, 10 Januari 2023 - 22:22
teroris
Internasional

NII Crisis Center: Terorisme tak Pernah Habis

Minggu, 8 Januari 2023 - 12:14
Load More

Populer hari ini

dpn

Kaum Muda Betawi Kumpul Bahas Isu Jakarta

Kamis, 1 Juni 2023 - 19:44
Usut 16 Proyek di PUPR Kota Tangerang, Kejati Banten Bentuk Tim Khusus

Usut 16 Proyek di PUPR Kota Tangerang, Kejati Banten Bentuk Tim Khusus

Selasa, 30 Mei 2023 - 03:39
beberapa-Pelaku-pencurian

Berhasil Curi 30 Sepeda Motor, Satreskrim Polres Serang Berhasil Ciduk Para Pelaku

Rabu, 31 Mei 2023 - 18:35
50 Kuliner Legendaris Ramaikan HUT ke-34 FIFGROUP di Parkir Timur Senayan

50 Kuliner Legendaris Ramaikan HUT ke-34 FIFGROUP di Parkir Timur Senayan

Senin, 29 Mei 2023 - 19:21
Disway Senin

SuratTerbuka

Senin, 29 Mei 2023 - 08:05

E-Paper

Koran Indoposco Edisi 30 Mei 2023 - Screenshot 2023 05 29 at 10.38.35 PM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 30 Mei 2023

by gimbal
Senin, 29 Mei 2023 - 23:11
Koran Indoposco Edisi 26 Mei 2023 - Screen Shot 2023 05 26 at 02.03.07 - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 26 Mei 2023

by gimbal
Jumat, 26 Mei 2023 - 02:17
Koran Indoposco Edisi 23 Mei 2023 - Screenshot 2023 05 22 at 10.55.48 PM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 23 Mei 2023

by gimbal
Senin, 22 Mei 2023 - 23:23
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2023.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2023.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist