Sandiaga Uno Ungkap Rasa Duka yang Mendalam Kepada Gubernur Jabar

sandiaga

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno.

INDOPOS.CO.ID – Ada yang berbeda dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno saat membuka acara weekly press breafing Senin (13/6/2022).

Kalau biasanya dibuka dengan pantun, kali ini Sandiaga Uno membuka dengan ucapan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Emmeril Kahn Mumtadz putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

“Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, saya mengucapak belasungkawa yang sedalam dalam nya atas berpulangnya ananda Emmeril Kahn Mumtadz. Putra sahabat saya kang Emil, semoga ananda Eril ditempat bersama dengan orang-orang soleh,” ungkap Sandiaga Uno dengan suara yang sedikit parau usai turut takzia di Bandung.

Sejak dinyatakan hilang pada 26 Mei 2022 lalu di Sungai Aare, Swis, Sandiaga Uno mengaku terus berdoa agar Eril segera ditemukan. Dia juga mengajak semua orang untuk berdoa, agar langit membukakan kebaikan, dan yang terbaik boleh terjadi.

“Tentu nya saya merasakan kesedihan yang sangat dalam, mendoakan semua semoga keluarga diberikan ketabahan,” ucap Sandi Uno.

Dalam weekly press breafing kali ini, Sandiaga Uno menyampaikan kabar baik untuk kebangkitan pariwisata Indonesia. Untuk wisatawan mancanegara pun mengalami peningkatan yang cukup siknifikan, begitu juga dengan pergerakan wisatawan domestik.

“Wisatawan mancanegara mengalami peningkatan, puncak nya bisa kita lihat nanti pada Juli-Agustus, bisa mencapai 14 ribu wisman per hari, dan angka ideal tahun ini 17 juta. Kendalanya saat ini adalah di seat kapasitas penerbangan. Kami mencoba untuk memaksimalkan wisata pesiar,” ujar Sandiaga Uno.

Sementara itu, menghadapi libur sekolah Juni-Juli, pihak nya memperkenalkan destinasi baru yang jarak tempuhnya estimasi 3-4 jam dengan mengendarai roda empat.

“Kita membuka destinasi baru yang jarak tempu dari Jakarta bisa mengenakan kendaraan roda dua dan roda empat. Jawa Barat, Banten, Lampung, Jawa Tengah. Tentu dengan tetap menerapkan aspek protokol kesehatan yang ketat,” tuturnya.

Dia juga menghimbau kesemua pengelola destinasi wisata dan pengelola tempat rekreasi untuk maksimal mengecek semua wahana. Tidak itu saja, pihak nya juga berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan untuk memastikan kendaraan atau mobil pariwisata yang akan mengangkut tiap penumpang sudah memastikan kondisi kendaraan memang siap untuk beroperasi.

“Kami harus menghimbau dan mewaspadai hal hal yang terjadi seperti kecelakaan karena kondisi bus yang tidak layak. Kami juga meminta Kemenhub untuk mengecek bus pariwisata yang terdaftar yang diizinkan beroperasi,” pungkas Sandiaga Uno. (ney)

Exit mobile version