Rabu, 10 Agustus 2022
No Result
View All Result
www.indopos.co.id

Magazine Paten kesatu 2022

  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Jelang Idul Adha, PMK, dan Importasi Daging

by aro
Sabtu, 2 Juli 2022 - 02:22
in Nasional
sapi

Pemerintah memantau Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) di kandang sapi. Foto : Kementan for Indopos.co.id

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – Peternak dalam negeri dalam tiga tahun terakhir ini benar-benar tengah mendapat ujian berat. Setelah dua tahun terakhir harus menghadapi situasi wabah Covid-19 yang menyebabkan penurunan daya beli masyarakat. Tahun ini peternak kembali mengalami cobaan yang tak ringan dengan adanya wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Ketika peternak siap panen menjelang Hari Raya Idul Adha, justru yang terjadi sebaliknya. Beberapa wilayah sentra peternakan, didapati ternak sapi potong dan sapi perah terjangkit virus PMK, bahkan kini penyebaran Indonesia semakin meluas. Diperkirakan kini hampir 19 provinsi sudah terjadi wabah PMK.

BacaJuga

Diduga sebagai Pelaku Utama, LPSK Tidak akan Beri Perlindungan terhadap FS

Baznas Raih Penghargaan Indonesia Customer Experience Champion dan Indonesia Sales Team Champion

Nanang P. Subendro, ketua umum Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau (PPSKI) mengakui, menjelang Idul Adha banyak sekali kendala-kendala yang harus dihadapi peternak. Bahkan situasi perkembangan PMK yang menyerang ternak sangat masif.

“Saat ini sudah 19 provinsi lebih dan 200-an kabupaten/kota terjankit PMK. Bahkan di Jawa, zona merah semua,” ujarnya dalam webinar Forum Wartawan Pertanian (Forwatan) bertema ‘Idul Adha Dibayang-Bayangi PMK, Amankah?’, Jakarta Kamis (30 /6/2022).

Karena itu, Hari Raya Idul Adha yang mestinya peternak menikmati kenaikan harga 10-25 persen dari harga normal justru yang terjadi turun sampai 10-25 persen. Belum lagi jika ada ternak sapi yang terpapar, maka peternak akan memotong paksa.

“Dipotong paksa itu penurunannya luar biasa, sapi yang harganya sekitar Rp 25 juta turun menjadi Rp 10-8 juta. Ini yang membuat peternak sangat terpukul,” katanya.

Bahkan dengan adanya kebijakan lockdown ternak di Pulau Jawa, menurut Nanang, membuat peternak tidak bisa menjual ke luar daerah, terutama kota besar seperti DKI Jakarta dan Bandung. “Kondisi ini membuat panic selling di peternak, sehingga menjual sapi dengan harga murah,” sesalanya.

Untuk menolong peternak yang tertimpa musibah PMK, Nanang mengatakan, pihaknya telah meminta kepada pemerintah memberikan kompensasi, berupa santunan atau ganti rugi, khususnya bagi ternak yang terinfeksi PMK.

Karena jumlah ternak yang terpapar PMK diperkirakan sangat banyak, PPSKI juga meminta pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (Bapenas) memberikan penugasan kepada Bulog menampung ternak agar bisa menjadi buffer stok daging di dalam negeri. “Sapi yang dipotong paksa tersebut nanti menjadi buffer stok Bulog, dari pada impor daging India,” katanya.

Bahkan lanjut Nanang, membeli daging atau ternak yang tertular PMK dari peternak ada dua keuntungan. Pertama, pemerintah tidak perlu membuang devisa. Kedua, ikut membantu peternak yang sedang dilanda musibah.

Terkait hal ini, Sekretaris Perusahaan Perum Bulog, Awaludin Iqbal mengatakan, sebagai regulator pemerintah, seluruh BUMN, bukan hanya Bulog, tapi juga Berdikari pasti akan siap sepanjang mendapat penugasan pemerintah. Namun demikian, perlu juga dipikirkan, baik dari sisi konsumen dan edukasi mengenai PMK.

Sedangkan mengenai importasi daging, Iqbal mengatakan, merupakan kebijakan pemerintah untuk menutupi kekurangan daging sapi dalam negeri, agar masyarakat bisa mendapatkan daging dengan harga yang lebih murah. “Pada prinsipnya importasi daging kerbau merupakan substitusi terhadap kebutuhan daging secara umum baik daging sapi maupun daging kerbau,” ujarnya.

Sebagai informasi, pemerintah memberikan penugasan kepada Perum Bulog untuk mengimpor daging kerbau beku sebanyak 100 ribu ton pada 2022. Impor daging tersebut sebagai alternatif bagi konsumen dalam memenuhi ketersediaan akan daging serta menjaga stabilisasi harga daging di tingkat konsumen.

Iqbal mengakui, India dari sisi negaranya memang masih belum terbebas PMK, tetapi beberapa zona di negara tersebut sudah bebas PMK. Namun di sisi lain, negara Bollywood tersebut juga telah mengekspor daging kerbau beku ke lebih dari 70 negara.

“Jadi kalau kita lihat dari beberapa banyaknya negara yang melakukan importasi daging kerbau dari India itu sebetulnya bisa dikatakan bahwa daging kerbau India itu relatif aman,” ujarnya.

Untuk menjamin keamanan daging India, Bulog juga melakukan tes PCR terhadap daging kerbau yang masuk ke Indonesia. Hal ini untuk meyakinkan masyarakat bahwa daging tersebut aman dikonsumsi. “Kami yakinkan prosesnya pemotong kerbau di India sangat hirgenis, dari mulai proses pemilihan, proses penyembelihan, proses pengemasan, proses pelayuan, dan pengemasan,” tuturnya.

Sementara itu soal apakah hewan yang terjangkit PMK menenuhi syariat dikurbankan, Sekretaris Lembaga Pengembangan Pertanian PBNU, Tri Chandra Aprianto mengatakan, hewan yang memenuhi syarat untuk dikurban adalah harus sehat. “Apakah gejala klinis ini masih memenuhi syarat? Karena selama ini dari berbagai kajian kitab kuning dasarnya harus sehat,” jelasnya.

Karena itu, ia mengatakan, PBNU merekomendasikan kepada pemerintah untuk terlibat secara langsung dalam mematikan kesehatan hewan yang dijadikan kurban. Selanjutnya, pemerintah perlu segera mengadakan disinfeksi dan vaksinasi terhadap ternak yang belum tertular PMK.

Bukan hanya itu, pemerintah harus segera menyosialisasikan dengan berbagai cara yang efektif kepada peternak untuk mencegah penyebaran PMK. “Rekomendasi terakhir pemerintah perlu memberikan bantuan finansial kepada para peternak kecil yang terdampak PMK,” tegasnya. (aro)

Tags: Idul AdhaImportasi DagingPMKsapi
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Kementan
Nasional

Redam PMK, Karantina Pertanian Makassar Perketat Lalu Lintas Ternak

Kamis, 4 Agustus 2022 - 09:07
Evaluasi-PMK
Nasional

56 Persen Hewan PMK di Wilayah Hukum Polda Banten Berhasil Disembuhkan

Rabu, 20 Juli 2022 - 18:35
Itjen Kementan
Nasional

Itjen Kementan: Jaga Ternak Kita, Wujudkan Sulawesi Bebas PMK

Selasa, 19 Juli 2022 - 13:30
FIFGROUP
Ekonomi

FIFGROUP Tebar Kurban 3 Sapi dan 363 Kambing di 235 Titik Seluruh Indonesia

Senin, 11 Juli 2022 - 17:48
BPN Banten
Nusantara

Kanwil BPN Banten Sembelih 15 Sapi dan Tiga Domba, Dibagikan ke Warga yang Membutuhkan

Senin, 11 Juli 2022 - 15:10
Polda Banten
Nusantara

Polda Banten Klaim Ternak Terinfeksi PMK Dibawah 1 Persen

Senin, 11 Juli 2022 - 14:51
Load More

Populer hari ini

Mako Brimob

Lokalisir Ferdy Sambo ke Mako Brimob, IPW: Potensi Ancaman Itu Nyata

Minggu, 7 Agustus 2022 - 15:27
sambo

Tempat Khusus Irjen Ferdy Sambo, Kompolnas: Ada Potensi Irsus Lakukan Pendalaman

Minggu, 7 Agustus 2022 - 14:56
kamarudin

Pengacara Brigadir J Minta para Pelaku Obstruction of Justice Bila Terbukti Harus Dipidana

Minggu, 7 Agustus 2022 - 19:12
sapi

Jelang Idul Adha, PMK, dan Importasi Daging

Sabtu, 2 Juli 2022 - 02:22
Sosmed

Serda Ucok Siap Cari Pembunuh Brigadir J, TNI AD: Itu Upaya Adu Domba TNI dan Polri

Selasa, 9 Agustus 2022 - 09:40

E-Paper

Koran Indoposco Edisi 9 Agustus 2022 - Screenshot 2022 08 09 at 12.34.26 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 9 Agustus 2022

by gimbal
Selasa, 9 Agustus 2022 - 00:45
Koran Indoposco Edisi 5 Agustus 2022 - Screenshot 2022 08 05 at 1.05.31 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 5 Agustus 2022

by gimbal
Jumat, 5 Agustus 2022 - 01:10
Koran Indoposco Edisi 2 Agustus 2022 - Screen Shot 2022 08 02 at 01.31.22 - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 2 Agustus 2022

by gimbal
Selasa, 2 Agustus 2022 - 01:38
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2022.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2022.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist