Survei SPP: Elektabilitas Prabowo Ungguli 9 Capres Lainnya

Asrudin-Azwar

Direktur Eksekutif Suara Politik Publik (SPP), Asrudin Azwar. Foto: Dokumen Pribadi

INDOPOS.CO.ID – Persiapan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 sudah dimulai. Sejumlah partai politik (parpol) sedang disibukkan dengan mencari parpol koalisi serta pencarian figur yang potensial untuk diusung sebagai calon presiden (capres).

Melihat kondisi ini, memotret pilihan publik atas figur politik menjadi sangat penting. Untuk itu, Suara Politik Publik (SPP) melakukan survei untuk mencari tahu siapa figur politik paling potensial yang kini menjadi pilihan publik (elektabilitas) dalam Pilpres 2024 mendatang.

Direktur Eksekutif SPP, Asrudin Azwar mengatakan, dalam survei ini, setidaknya SPP menyodorkan 10 tokoh yang kini menjadi figur parpol atau figur yang sekadar memiliki kedekatan dengan parpol kepada publik, yakni Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, Puan Maharani, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sandiaga Uno, Muhaimin Iskandar dan Erick Tohir.

“Dari 10 nama itu, SPP mendapati bahwa jika Pilpres diadakan saat ini, Prabowo Subianto dipastikan unggul dari 9 capres lainnya,” ujar dia kepada media, Senin (25/7/2022).

Dari hasil survei ciri, elektabilitas Prabowo 28,7 persen. Kemudian Ganjar Pranowo 20,5 persen, Anies Baswedan 13,9 persen, Ridwan Kamil 5,75 persen, AHY 3,45 persen, Sandiaga Uno 3,3 persen, Puan Maharani 2,44 persen, Erick Thohir 1,47 persen, Muhaimin Iskandar 1,2 persen dan Airlangga Hartarto 0.47 persen. Sementara itu yang tidak tahu/tidak jawab/rahasia/belum menentukan pilihan sebesar 18,82 persen.

“Demikian temuan survei SPP yang dilaksanakan pada 7-16 Juli 2024 di seluruh provinsi di Indonesia. Survei SPP ini dilakukan dengan menggunakan metode pencuplikan responden secara rambang berjenjang (multi-stage random sampling),” tuturnya.

Adapun pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara tatap muka dengan responden. Total sampel sebanyak 1.200 responden dengan margin of error sebesar 2,8 persen dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) 95 persen.

Ada sejumlah faktor penjelas yang membuat Prabowo unggul dibandingkan tokoh-tokoh lain. Selain karena Prabowo dikenal 97,2 persen dan disukai mayoritas publik 83,7 persen, ia juga menjadi tokoh yang dianggap publik sebagai figur yang paling pantas 70,7 persen.

Dengan merujuk angka-angka itu, SPP menyimpulkan Prabowo berpeluang besar menjadi capres potensial yang mungkin akan diperebutkan oleh sejumlah parpol. Kesimpulan ini tentu saja beralasan. Selain karena sudah mengantongi angka mayoritas dari sisi elektabilitas, Prabowo juga sudah pasti dicalonkan oleh partainya sendiri, yakni Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

“Sementara itu, capres-capres lain pilihan publik yang elektabilitas-nya masih di bawah Prabowo belum juga memiliki kepastian dukungan resmi dari parpol manapun,” sebutnya.(ibs)

Exit mobile version