Tahun Baru Islam 1444 Hijriah, Wapres: Lebih Memperkuat Keutuhan dan Kesatuan

wapres

Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Foto: KIP-Setwapres

INDOPOS.CO.ID – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menginginkan, umat Muslim di Indonesia dapat berhijrah ke arah lebih baik lagi.

Baik sebagai pribadi, kelompok, maupun bangsa. Itu dilakukan memaknai Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah.

Tahun Baru Islam merupakan momentum hari besar umat muslim di seluruh dunia. Sejarahnya dimulai dari hari hijrahnya Nabi Muhammad Saw dari Makkah menuju Madinah.

“Karena hijrah tidak hanya diartikan sebagai pindah dari satu tempat ke tempat yang lain, melainkan hijrah adalah melakukan perubahan secara menyeluruh dari keadaan yang kurang baik menjadi baik dan bahkan menjadi lebih baik lagi,” kata Ma’ruf dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (30/7/2022).

Melalui pemaknaan hijrah tersebut agar keutuhan bangsa Indonesa semakin diperkuat, baik melalui persaudaraan sesama muslim, sebangsa setanah air, maupun antarmanusia.

“Kita harus mampu untuk lebih memperkuat keutuhan dan kesatuan bangsa sebagai modal utama kelanjutan pembangunan nasional melalui penguatan ukhuwah Islamiah, ukhuwah wathaniah, dan ukhuwah insaniyah,” ujar Ma’ruf.

Ia mengimbau, seluruh Muslim di Tanah Air terus memanjatkan doa kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala (SWT), seraya memohon keselamatan bangsa mengatasi pandemi.

“Agar kita bangsa Indonesia dapat mengatasi berbagai tantangan, baik menyangkut pandemi Covid-19 beserta seluruh dampaknya, krisis energi dan pangan, serta tantangan lainnya, sehingga kita bisa menjadi bangsa yang lebih kuat dan maju,” ucapnya.

Tak lupa, ia mengucapkan selamat Tahun Baru Islam dan berharap seluruh Muslim di Indonesia kian meningkatkan keimanan dan ketakwaan, serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.

“Saya mengucapkan Selamat Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1444 H kepada seluruh umat Islam di tanah air,” tuturnya.

“Mudah-mudahan kita bisa menghayati makna Tahun Baru Islam ini dengan senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT dan memperbanyak kontribusi positif umat Islam bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” tambahnya. (dan)

Exit mobile version