INDOPOS.CO.ID – Sehari setelah dikritik oleh Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Mulyadi Jayabaya, terkait kerusakan sejumlah ruas jalan Nasional di Provinsi Banten. Satuan Kerja (Satker) Penanganan Jalan Nasional (PJN) Wilayah 2, Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah VI Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), langsung bergerak mempercepat penanganan ruas jalan nasional batas Kota Cilegon, Pasauran, Simpang Labuan, Cibaliung, Citereup, hingga Tanjung Lesung yang kini mengalami kerusakan di sejumlah titik.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di ruas jalan tersebut, Timbul Yanto mengatakan, pihaknya mulai melakukan percepatan perbaikan sejumlah titik jalan yang mengalami kerusakan untuk memberikan rasa nyaman kepada pengendara dan wisatawan yang akan berkunjung ke sejumlah destinasi wisata pantai di daerah tersebut.
”Kita mulai melakukan perbaikan dengan penutupan lubang jalan atau patching agar jalan kembali mulus,” terang Timbul melalui pesan WhatsApp kepada indopos.co. id, Minggu (31/7/2022).
Menurut Timbul, penanganan yang dilakukan terdiri dari penanganan long segmen yang terdiri dari pekerjaan rigid spot spot, rehabilitasi mayor spot spot, dan sisanya dilakukan dengan pemeliharaan preventif rutin yang pelaksanaannya diserahkan kepada kontraktor.
Timbul mengatakan, kerusakan ruas jalan yang menghubungkan Serang-Pandeglang dengan kawasan wisata pantai Carita itu dominan disebabkan oleh angkutan berat yang over tonase melintas setiap hari di ruas jalan tersebut.
Dikatakan, selain tidak terkendalinya armada truk besar pengangkut hasil tambang dan hasil bumi lainnya yang melintas, curah hujan yang tinggi juga membuat kerusakan jalan kian parah. (yas)