Tingkatkan Dawilhanla, TNI AL Laksanakan Binpotmar Bagi Insan Potmat

TNI AL

TNI AL gelar Binpotmar. Foto: TNI AL for indopos.co.id

INDOPOS.CO.ID – Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Laut (Dawilhanla) dilaksanakan TNI Angkatan Laut melalui Pembinaan Potensi Maritim (Binpotmar). Dan TNI Angkatan Laut menyiapkan seluruh potensi nasional menjadi kekuatan pertahanan negara bersifat semesta.

Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut (Kadipotmaral) Laksamana Pertama TNI Suradi A.S dalam keterangan, Senin (8/8/2022). Ia menuturkan, dalam mewujudkan tugas-tugas tersebut TNI Angkatan Laut melaksanakan beberapa program yang diarahkan untuk meningkatkan kemampuan Pembinaan Insan Potmar.

Pasalnya, menurut Kadipotmaral, insan Potmar menjadi ujung tombak dalam menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Babinpotmar sebagai upaya untuk mewujudkan insan potmar yang profesional yang memiliki kompetensi dan kemampuan binpotmar,” katanya.

“Ini juga sebagai sarana untuk membekali kemampuan para babinpotmar dalam menyelenggarakan kegiatan potmar di wilayahnya masing-masing,” imbuhnya.

Lebih jauh ia mengungkapkan, pelatihan Bapinpotmar tersebut merupakan tindak lanjut dari Perintah Harian dan Prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono untuk membangun SDM TNI AL yang unggul dan profesional serta tangguh menghadapi segala ancaman.

Ia berharap agar Babinpotmaral memiliki pengetahuan tentang prinsip-prinsip dalam pengelolaan potensi maritim untuk kepentingan pertahanan negara, memiliki kemampuan bersosialisasi dan memotivasi masyarakat dalam upaya bela negara. Selain itu juga memiliki kemampuan berkoordinasi dan bekerja sama dengan masyarakat dan pemerintah setempat dalam pembinaan potensi maritim dengan mengakomodasikan kepentingan pertahanan negara di lingkungan tugasnya. Dan memiliki kemampuan menyusun, mengumpulkan dan menyajikan data potensi maritim yang diperlukan oleh satuan untuk kepentingan pertahanan negara.

“Laksanakan pembinaan potensi maritim yang tidak hanya berorientasi kepada pendekatan kesejahteraan semata, tetapi juga melakukan upaya-upaya pendekatan kepada stakeholder yang memiliki sarana prasarana yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung tugas TNI Angkatan Laut,” ujarnya. (nas)

Exit mobile version