Rabu, 1 Februari 2023
No Result
View All Result
www.indopos.co.id

  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Kapusdik Kementan Apresiasi Penerima Hibah Kompetitif di Tulungagung

by aro
Senin, 19 September 2022 - 08:20
in Nasional
Program-YESS-Jatim

Direktur Program YESS, Idha Widi Arsanti dan Project Manager YESS Jawa Timur, Acep Hariri bersama DCT, DIT dan BDSP Program YESS Jatim di Tulungagung. Foto : BPPSDMP Kementan

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – Melalui Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS), Kementerian Pertanian RI terus mendorong dan meningkatkan minat tenaga-tenaga muda atau generasi milenial untuk menekuni sektor pertanian. Inilah komitmen besar pemerintah dalam memfasilitasi generasi milenial di bidang pertanian.

Dalam rangka efektivitas pelaksanaan Program YESS, Kepala Pusat Pendidikan Pertanian Kementan, Idha Widi Arsanti, selaku Direktur Program YESS hadir langsung melakukan pembinaan serta pendampingan di wilayah pelaksanaan Program YESS di Jawa Timur, Malang (18/9).

BacaJuga

Pembangunan Pabrik Minyak Makan Merah Jadi Solusi Persoalan Minyak Goreng

Modus Penipuan atas Nama AMSI, Polisi Didesak Tindak Pelaku

Dalam kunjungan kali ini, Direktur Program YESS melakukan kunjungan di wilayah pelaksanaan Program YESS, Kabupaten Tulungagung.

Komitmen tersebut sejalan harapan Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo bahwa sektor pertanian merupakan sesuatu yang menjanjikan bagi generasi milenial. Banyak peluang yang bisa dimanfaatkan, jika ingin hebat maka bertanilah.

“Pertanian adalah sesuatu yang pasti menjanjikan. Saya ingin katakan kalau kau mau tidak miskin bertanilah. Bertani itu pasti hebat. Menjadi petani milenial pasti keren dan bisa kaya raya,” katanya.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi berharap melalui program YESS akan terwujud regenerasi pertanian, meningkatnya kompetensi SDM dari pedesaan serta meningkatnya jumlah wirausahawan muda di bidang pertanian.

“Sektor pertanian akan menjadi lapangan kerja menarik, prospektif dan menguntungkan, dan berdampak pada penurunan angka pengangguran serta mencegah terjadinya urbanisasi,” katanya.

Dedi Nursyamsi mengharapkan petani milenial dan wirausahawan muda pertanian mampu menjadi resonansi penggerak tenaga muda di sekitarnya untuk menjadi SDM pertanian unggulan, yang mampu menggenjot pembangunan pertanian menjadi pertanian maju, mandiri dan modern.

Dalam kunjungan ini, Direktur Program YESS melakukan pertemuan dengan Kepala Dinas Pertanian, DCT, DIT, BDSP, Mobilizer serta Fasilitator di salah satu Penerima Manfaat Program YESS, Vicky Fajar Ibrahim (Hidroponik) di Kecamatan Rejotangan.

“Meskipun program YESS hanya 5 – 6 tahun saja tapi diharapkan nantinya setelah program ini berakhir akan ada dampak yg dirasakan bagi petani binaan kita yakni kemandirian dalam berwirausaha di bidang pertanian,” sambutan Direktur Program YESS dalam kunjungannya.

Selain itu, dilakukan pertemuan dengan beberapa petani milenial penerima Hibah Kompetitif Program YESS tahun 2021 di antaranya Wahyu Candra Nugroho (peternak sapi) dan Aris Setiawan (peternak puyuh).

Vicky Fajar Ibrahim, petani hidroponik melon selaku Penerima Manfaat Hibah Kompetitif menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pendampingan dan telah memperkenalkan Program YESS kepadanya.

“Sebelum ada pengawalan dan pendampingan dari Kementan melalui Program YESS, usaha saya masih belum begitu berkembang, hanya bisa memperoleh profit Rp1 juta setiap bulan. Sejak saya diperkenalkan Program YESS dan mendapat pendampingan serta bimbingan terkait manajemen bisnis, literasi keuangan dan bantuan modal, usaha saya sudah berkembang.

Dari yang awalnya usaha saya hanya hidroponik selada, sekarang berkembang ke hidroponik melon dan pendapatan saya sudah meningkat menjadi Rp10 juta per bulan,” kata Vicky kepada Direktur Program YESS.

“Dampak Program YESS di Kabupaten Tulungagung sudah cukup terlihat memberikan output dan outcome secara ekonomi dan sosial bagi Penerima Manfaat Program YESS,” kata Idha WA pada kunjungan di green house Vicky Fajar Ibrahim.

Aris Setiawan salah satu petani millenial asal Kabupaten Tulungagung yang juga merupakan penerima Hibah Kompetitif, bergerak di bidang peternak puyuh petelur mengucapkan terima kasih kepada Kementan yang telah menginisiasi Program YESS.

Dia mengaku mendapatkan banyak maanfaat di antaranya pelatihan-pelatihan yang dapat ia ikuti dan diterapkan dalam usahanya.

Selain itu, Wahyu Candra Nugroho yang merupakan peserta bootcamp Young Ambassador YESS Programme berharap, Program seperti YESS akan selalu ada, guna memotivasi para pemuda di pedesaan agar terjun ke dunia pertanian, untuk pertanian yang maju, mandiri dan modern.(ibs)

Tags: bppsdmpKementanmentan
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Produksi Lada di Kabupaten Belitung Semakin Pesat, Petani Sasar Peluang Ekspor
Ekonomi

Produksi Lada di Kabupaten Belitung Semakin Pesat, Petani Sasar Peluang Ekspor

Selasa, 31 Januari 2023 - 10:08
IKAPPI Sebut Minyak Goreng Subsidi Merk Minyakkita Langka dan Tak Sesuai HET
Nasional

Wamentan Sebut Program Gratieks Dukung Percepatan Pembangunan Pertanian Sulbar

Senin, 30 Januari 2023 - 20:19
Polbangtan Kementan Siap Lahirkan Alumni Agropreneurship Lewat IBT
Nasional

Polbangtan Kementan Siap Lahirkan Alumni Agropreneurship Lewat IBT

Senin, 30 Januari 2023 - 15:45
Rakor-Bppsdmp
Nusantara

Regenerasi Petani, Kementan Sinkronisasi dan Harmonisasi Pusat dengan Daerah

Minggu, 29 Januari 2023 - 20:35
Gerakan-Pramuka
Nasional

Mentan Syahrul Mengajak Generasi Muda Pramuka Agar Pertanian Naik Kelas

Minggu, 29 Januari 2023 - 20:20
Mentan-mengendarai-motor
Nusantara

Mentan SYL Tanam Sorgum Berbasis Integrated Farming di Konawe Selatan

Minggu, 29 Januari 2023 - 19:50
Load More

Populer hari ini

Warga-Binaan

Kalapas Palu Pastikan Tak Ada Pengendalian Narkoba dari Dalam Lapas

Selasa, 31 Januari 2023 - 20:23
Bea Cukai

Kembali Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Kudus Selamatkan Kerugian Negara

Senin, 30 Januari 2023 - 18:59
digital

Tak Hanya Hoaks, Kenali Beragam Gangguan Informasi di Ruang Digital

Senin, 25 Juli 2022 - 20:49
banten

Awas! Ada Oknum Catut Nama Pj Gubernur Banten dan Ajudan Minta Sumbangan Masjid

Selasa, 31 Januari 2023 - 02:22
Koran Indoposco Edisi 1 Februari 2023 - Screenshot 2023 02 01 at 2.07.35 AM - www.indopos.co.id

Koran Indoposco Edisi 1 Februari 2023

Rabu, 1 Februari 2023 - 02:31

E-Paper

Koran Indoposco Edisi 1 Februari 2023 - Screenshot 2023 02 01 at 2.07.35 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 1 Februari 2023

by gimbal
Rabu, 1 Februari 2023 - 02:31
Koran Indoposco Edisi 26 Januari 2023 - Screenshot 2023 01 26 at 12.20.36 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 26 Januari 2023

by gimbal
Kamis, 26 Januari 2023 - 00:35
Koran Indoposco Edisi 24 Januari 2023 - Screenshot 2023 01 23 at 11.50.32 PM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 24 Januari 2023

by gimbal
Selasa, 24 Januari 2023 - 00:00
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2022.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2022.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist