Pertajam Kemampuan Patroli Laut, TNI AL Gelar Anomalyx Tahun 2022

Anomalyx

kursus Advance Nautical Operation Monitoring and Analysis Exercise (Anomalyx) tahun 2022. Foto: Dok TNI AL

INDOPOS.CO.ID – Kepala Pusat Komando dan Pengendalian TNI Angkatan Laut (Kapuskodal TNI AL) Kolonel Laut (P) Tony Herdijanto resmi membuka, kursus Advance Nautical Operation Monitoring and Analysis Exercise (Anomalyx) periode tahun 2022.

Kursus itu ditujukan bagi personel Tamtama, Bintara maupun Perwira di jajaran TNI Angkatan Laut, dalam hal penguasaan aplikasi Spartan Puskodal, difokuskan kemampuan individu para peserta kursus dalam hal pencarian kontak kapal asing diduga melakukan tindak pelanggaran di laut.

Hal itu nantinya diharapkan dapat digunakan sebagai fedding information bagi jajaran unsur KRI, yang melaksanakan patroli di laut serta agar dapat turut memantau keamanan para pengguna laut lainnya di seluruh wilayah perairan Indonesia.

Ketua Pelaksana sekaligus Instruktur Kegiatan, Letkol Laut (P) Ario Sasongko menjelaskan, bahwa kursus Advance Nautical Operation Monitoring and Analysis Exercise (Anomalyx) tahun 2022 merupakan elanjutan dari kursus sebelumnya yaitu kursus Spartan.

Para peserta pada kesempatan kursus itu, akan lebih banyak melakukan praktik pencarian kontak kapal asing diduga melakukan tindak pelanggaran di laut dengan menggunakan aplikasi Spartan.

Dari kontak kapal asing tersebut nantinya akan dilakukan penilaian berdasarkan indikator, tingginya nilai risk scoring yang dimiliki kapal asing tersebut, lalu akan dilanjutkan dengan pendalaman menggunakan berbagai sarana bantu yang lainnya.

“Diharapkan hasil anomali tersebut nantinya dapat menjadi pedoman, yang kredibel bagi seluruh unsur KRI yang sedang melaksanakan operasi di laut,” kata Ario Sasongko dalam keterangannya, Jakarta, Selasa (27/9/2022).

Termasuk tidak menjadikan keraguan bilamana unsur KRI akan melaksanakan aksi lanjutan, peran pemeriksaan terhadap kapal yang melakukan tindakan anomali tersebut.

Peserta kursus selain diajarkan pengetahuan tentang cara pendeteksian anomali kapal di laut, turut pula diajarkan bagaimana prosedur serta mekanisme penyampaian berita yang telah dirangkum secara baik dan benar.

Peserta Kursus Advance Nautical Operation Monitoring and Analysis Exercise (Anomalyx) tahun 2022 itu diikuti oleh sebanyak 20 orang personel TNI Angkatan Laut yang terdiri dari Perwira, Bintara dan Tamtama.(dan)

Exit mobile version