INDOPOS.CO.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang dihelat di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur pada Sabtu (1/10/2022).
Jalannya upacara diawali dengan laporan Komandan Upacara kepada Inspektur Upacara Presiden Jokowi. Selanjutnya, Inspektur Upacara memimpin peserta mengheningkan cipta mengenang jasa para pahlawan dan pejuang-pejuang bangsa yang telah gugur.
Ketua MPR Bambang Soesatyo kemudian membacakan naskah Pancasila. Sementara Naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dibacakan Ketua DPD La Nyalla Mattalitti.
Ketua DPR Puan Maharani membacakan dan menandatangani naskah Ikrar. Ia menyinggung soal adanya gangguan terhadap persatuan bangsa Indonesia sejak zaman kemerdekaan.
“Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami yang melakukan upacara ini menyadari sepenuhnya, bahwa sejak diproklamasikan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan,” ucap Puan dalam laman resmi Setkab, Sabtu (1/10/2022).
Hal tersebut datang dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan negara. “Kekurangwaspadaan bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai ideologi negara,” tuturnya.
Bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila, bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Maka di hadapan Tuhan Yang Maha Esa, dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, kami membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan, menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucap Puan.
Selepas upacara, Jokowi dan Ibu Negara Iriana bersama dengan Wakil Presiden dan Ibu Wury Ma’ruf Amin sejenak mengunjungi Monumen Pancasila Sakti sebelum meninggalkan lokasi acara. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas membacakan doa yang menjadi penutup rangkaian acara.(dan)