INDOPOS.CO.ID – Desa wisata menjadi simbol untuk kebangkitan ekonomi Indonesia pasca pandemi. Pernyataan tersebut diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di Jakarta, Senin (31/10/2022).
Ia menyebut, ada 50 Desa Wisata Terbaik dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Program ini, menurut dia, bertujuan untuk mendorong daya ungkit bagi ekonomi desa.
“Ini juga bisa sebagai wahana promosi untuk desa-desa wisata di Indonesia kepada wisatawan lokal dan mancanegara,” katanya.
Ia melihat, dari program tersebut juga memberikan peluang untuk membuka lapangan kerja. Untuk itu, pihaknya akan memberikan pendampingan agar semakin kompetitif dalam menghadap berbagai tantangan termasuk perkiraan ada ancaman resesi global 2023 mendatang.
“Kami yakin dengan desa wisata kita mampu memberikan solusi untuk kebangkitan ekonomi kita,” tegasnya.
Saya ucapkan selamat, termasuk desa wisata terfavorit Buluh Duri yang mengembangkan potensi alam dan mampu mendapatkan 140 ribu likes di sosial media,” ujarnya
Diketahui, untuk mendukung pencapaian RPJMN 2020-2024, Kemenparekraf menargetkan pada 2024 akan ada 244 desa wisata yang telah tersertifikasi sebagai desa wisata mandiri. Sementara di 2023 Kemenparekraf menargetkan 75 Desa Wisata yang terkurasi yang berarti ada penambahan 50 persen dari tahun sebelumnya. (nas)