INDOPOS.CO.ID – Ketua Umum (Ketum) Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (PP DMI) HM Jusuf Kalla (JK) mengatakan, Universitas Darunnajah harus menjadi perguruan tinggi khusus ilmu keagamaan di masa depan. Sehingga, mampu berkontribusi dalam memajukan pendidikan di Indonesia.
“Kami berharap Universitas Darunnajah memberikan ilmu dan ibadah yang baik, serta pendidikan kepada generasi muda ke depannya,” ujar Jusuf Kalla dalam siaran daring Universitas Darunnajah, Selasa (8/11/2022).
Pasca diresmikan, menurut JK, Universitas Darunnajah bisa memajukan kehidupan dan kemajuan umat muslim di masa depan. Sehingga mampu melahirkan para pengusaha andal yang bisa menangkap peluang di dunia bisnis.
“Setelah mereka lulus nanti bisa membangun umat dari jalur ekonomi yang berlandaskan nilai Islam. Apalagi di dalam Universitas Darunnajah ada fakultas ekonomi dan bisnis,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Presiden Universitas Darunnajah DR KH Sofwan Manaf bersyukur rencana mendirikan kampus terwujud. “Alhamdulillah kita berjuang tujuh tahun untuk pendirian universitas. Alhamdulillah sudah turun SK-nya 10 Juni kemarin,” ujarnya.
Putra pewakaf KH Abdul Manaf Mukhayyar ini mengatakan, Universitas Darunnajah dikelola melalui wakaf yang manfaatnya diberikan kepada umat Islam. Saat ini Universitas Darunnajah memiliki tiga fakultas, di antaranya, Fakultas Agama Islam (FAI), mencakup Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Hukum Keluarga Islam (HKI), Pendidikan Islam Usia Dini (PIUD) dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyyah (PGMI).
Lalu, Fakultas Bisnis terdiri dari Program Studi Bisnis Digital, Kewirausahaan, dan Administrasi Bisnis. Ketiga, Fakultas Sains dan Teknologi yang melingkupi program studi yaitu Sains Aktuaria, Rekayasa Perangkat Lunak, dan Sistem dan Teknologi Informasi.
“Kami memohon doa kepada semuanya agar dapat terus mendidik generasi bangsa dan berkhidmah kepada umat,” katanya. (nas)