Potensi Pemilu 2024 Dua Putaran, Pengamat: Prabowo Diunggulkan

SSI

Direktur Eksekutif Skala Survei Indonesia (SSI) Abdul Hakim, MS. Foto: Dokumen SSI

INDOPOS.CO.ID – Pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 berpeluang digelar dua tahap. Peluang ini terjadi, karena pada Pilpres 2024 nanti maju pasangan calon (Paslon) lebih dari dua. Pernyataan tersebut diungkapkan Pengamat Politik Abdul Hakim dalam keterangan, Sabtu (19/11/2022).

Pada perhelatan pesta demokrasi 2024 nanti, menurut dia, Prabowo diunggulkan pada putaran kedua. Direktur Eksekutif Skala Survei Indonesia (SSI) ini mengatakan, saat ini ada 9 Parpol yang memiliki kursi di DPR RI. Untuk menentukan Paslon, hanya PDI Perjuangan yang memiliki tiket maju di 2024 tanpa harus melakukan koalisi dengan Parpol lainnya.

“Untuk memenuhi Presidential Threshold (PT) dari 9 Parpol ini harus membentuk gugus atau koalisi, kecuali PDI Perjuangan,” katanya

Ia menyebut, saat ini setidaknya ada 4 koalisi yang telah dibangun. Di antaranya: gugus PDI Perjuangan, gugus KIB (Koalisi Indonesia Bersatu) yang terdiri dari Golkar, PAN dan PPP. Kemudian ada gugus Gerindra-PKB dan gugus Perubahan (PKS, Nasdem, Demokrat).

“Dari empat gugus ini diperkirakan muncul kandidat seperti Puan Maharani diusung PDIP, Ganjar Pranowo diusung KIB, Prabowo diusung Gerindra-PKB dan Anies diusung gugus Perubahan,” bebernya.

Ia mengatakan, dari putaran pertama tiga calon akan dominan, dengan selisih perolehan suara sedikit. Ketiga calon ini adalah Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. Kendati pada putaran pertama menyisahkan jumlah pemilih yang cukup banyak.

“Apabila jumlah pemilih ini kita bagikan sama kepada ketiga calon, maka belum ada calon yang unggul 50 persen +1 suara,” terangnya.

Lebih jauh dia mengungkapkan, apabila calon yang maju di 2024 itu Puan Maharani, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Maka peroleh suara, Prabowo Subianto unggul, disusul Anies Baswedan dan Puan Maharani. Sementara ada 30 persen pemilih yang belum menentukan pilihan.

“Dan apabila suara yang belum menentukan pilihan dibagikan proposional ke tiga calon, maka belum ada calon yang unggul 50 persen plus 1,” ungkapnya.

“Pada putaran kedua Prabowo dipastikan akan ungguli Anies Baswedan dengan 50 persen plus 1,” imbuhnya.

Pada pemilu 2024, lanjut dia, apabila calon yang maju Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Puan Maharani. Maka Prabowo dipastikan unggul diurutan pertama disusul Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.

“Lagi-lagi selisih Prabowo dan Ganjar sangat tipis dan ada 33 persen suara yang belum menentukan pilihan. Apabila dibagikan proposional ketiga calon, maka belum ada calon yang unggul 50 persen plus 1,” katanya.

“Dipastikan pada putaran kedua Prabowo akan ungguli Ganjar dengan 50 persen plus 1,” imbuhnya.

Lalu bila pada 2024 nanti akan muncul tiga calon Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, maka dipastikan akan terjadi 2 putaran. Sebab ketiganya dipastikan memperoleh suara dengan selisih yang sedikit. Dengan urutan Prabowo Subianto, disusul Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

“Di putaran kedua, dipastikan Prabowo akan unggul 50 persen plus 1 dari Ganjar Pranowo. Karena suara Anies Baswedan banyak bermigrasi ke Prabowo daripada ke Ganjar,” ujarnya.
(nas)

Exit mobile version