INDOPOS.CO.ID – Juru Bicara Menteri Pertahanan (Menhan), Dahnil Azhar Simanjuntak mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Haedar Nashir sebagai Ketum PP Muhammadiyah. Mantan Ketum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah ini meyakini, pilihan Muktamirin didasari oleh pengenalan dan rekam jejak yang baik.
“Pak Haedar dianggap yang paling tepat saat ini, dan perlu dipahami di Muhammadiyah Gerakan dan organisasi tidak tergantung figur atau sosok namun ada pada sistem dan jamaah yang sudah bergerak dengan baik,” ungkap Dahnil Azhar Simanjuntak melalui gawai, Minggu (20/11/2022).
Ia menambahkan, semua keputusan di Muhammadiyah diambil secara kolektif kolegial. Figur Ketum idealnya harus mampu menjadi “manager dakwah” memadu semua potensi organisasi agar bergerak lebih dinamis dan maju. “Bak di Orkestra beliau harus jadi Dirigen,” ucapnya.
Ia berharap Pimpinan Muhammadiyah yang dikomandoi Haedar Nashir bisa mendorong gerakan Pembaruan jilid 2, di semua lini kehidupan modern. Sebab, umat butuh panduan yang lebih maju, yang lebih kontekstual.
“Bila KH Ahmad Dahlan dulu banyak melakukan pembaruan, maka agenda saat ini juga harus selalu membawa pembaruan,” katanya.
“Misal, umat butuh panduan-panduan fiqh politik kontemporer, ekonomi, termasuk teknologi. Dengan begitu narasi berkemajuan benar-benar menjadi wajah utama Muhammadiyah 5 tahun ke depan,” imbuhnya. (nas)