Program TNI AD Bersifat Semesta, Bantu Pembangunan Indonesia Timur

Personel-TNI

Personel TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs Pos Kotis, membantu perbaiki pipa sumber air di bukit Bougenville Skouw Distrik Muara Tami, Jayapura. Foto: Dok Dispenad

INDOPOS.CO.ID – Sejumlah program TNI AD soal Ketahanan Pangan, Manunggal Membangun Air, Bapak asuh Stunting, Babinsa masuk dapur dan Kampung Pancasila mendapat respons positif dari masyarakat.

Hal tersebut tak terlepas peran Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman yang mampu merekatkan TNI dengan rakyat.

“Kita mendukung kalau ada program yang bisa disinergiskan. Itu memang sangat diharapkan supaya bisa dirasakan rakyat,” kata Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Fahrur Rozi dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (6/1/2023).

Menurut Gus Fahrur sapaan karibnya, kedekatan TNI dengan rakyat merupakan kekuatan menjaga segala macam bentuk ancaman. Sekaligus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

“TNI itu kalau tidak perang harus ada upaya yang bisa dilakukan untuk kemaslahatan untuk rakyat,” ucapnya.

Gus Fahrur menambahkan, program TNI yang dapat dirasakan langsung masyarakat adalah pembangunan irigasi, pembangunan jalan, sanitasi, rehabilitasi sekolah, masjid, stunting, dan ketahanan pangan.

“Itu program sangat bagus pembangunan yang bersifat semesta. Terutama di Indonesia bagian timur yang banyak kesejangan di sana,” tuturnya.

Semua elemen masyarakat diharap mendukung TNI dalam menjaga Pancasila dari segala bentuk ancaman. Hal ini dianggap sangat penting demi berlangsungnya persatuan dan kesatuan Indonesia.(dan)

Exit mobile version