Jadi Benteng Terakhir Penegakan Hukum, JMHI: MA Harus Berpihak Pada Keadilan

Aksi-JMHI-di-MA

Aksi JMHI di MA (Nasuha/ INDOPOS.CO.ID)

INDOPOS.CO.ID – Jaringan Mahasiswa Hukum Indonesia (JMHI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Mahkamah Agung (MA). Dalam orasinya, Ketua Umum JMHI Wiranto E. Bulan mengatakan, MA menjadi benteng terakhir peradilan.

“Kami menuntut Ketua MA untuk menjaga Marwah, citra dan independensi MA,” tegas Wiranto E Bulan di Jakarta, Kamis (19/1/2023).

Untuk itu, lanjut dia, Ketua MA harus berani dan tegas dalam melindungi institusi MA sebagai lembaga peradilan tertinggi dan benteng terakhir peradilan. “Jika Bapak Syarifuddin tidak mampu melindungi institusi MA, lebih baik mundur dari jabatannya,” ungkapnya.

Ia mengatakan, MA harus menangani semua perkara yang ada di MA. Sebab, lembaga MA menjadi harapan masyarakat luas terkait penyelesaian kasus hukum.

“Jika tidak ada penyelesaian perkara-perkara di MA, masyarakat harus meletakkan kepercayaan penegakan hukum kepada siapa lagi,” ujarnya.

“MA harus pro pada keadilan sesuai amanat konstitusi di NKRI,” imbuhnya.
(nas)

Exit mobile version